Festival Arsitektur, Cara Bupati Ipuk Dorong Pembangunan Berkelanjutan di Banyuwangi

by -339 Views
Wartawan: Teguh Prayitno
Editor: Herry W. Sulaksono


“Apa yang saya lihat jauh lebih baik dari foto, video, hingga teks panjang yang dikirimkan kepada kami. Tak banyak institusi yang punya visi kuat seperti Banyuwangi, karena visi tetap tinggal siapapun pemimpinnya,” ujar Farrokh.

Farrokh datang ke Banyuwangi sebagai bentuk apresiasi atas keberhasilan Bandara Banyuwangi memenangi Aga Khan Award for Architecture, salah satu penghargaan prestisius di dunia arsitektur, pada November 2022 lalu.


Bandara Banyuwangi berhasil menyisihkan 463 nominasi bangunan dengan arsitektur terbaik dari seluruh dunia. Menurutnya Arsitektur Banyuwangi berhasil mematerialisasi ide pembangunan yang berkelanjutan.

“Sesuatu yang bertahan adalah sesuatu yang dibuat. Kami telah melihat bagaimana kota ini mampu menerjemahkan kearifan lokal dan kesadaran lingkungan dalam ruang yang sama,” pujinya.

Ia juga mengajak seluruh warga dunia untuk datang dan menikmati Banyuwangi. “Untuk itu saya mengajak kepada masyarakat seluruh dunia untuk datang ke Banyuwangi,” ajaknya.

Sebelumnya juga dilaksanakan diskusi dan lokakarya mengenai peran arsitektur sebagai katalis di Pendopo Sabha Swagata Blambangan, Jum’at (23/6/2023). Selain itu juga digelar pameran desain bangunan-bangunan publik yang akan dibangun di Banyuwangi, mengedepankan arsitektur lokal.

Pengunjung juga bisa menikmati karya arsitektur yang dipamerkan. Di Gedung Juang dipamerkan desain Bandara Banyuwangi yang diarsiteki Andra Matin. Pengunjung juga bisa mengetahui sejarah hingga proyeksi pengembangan Bandara Banyuwangi di masa depan.

Di akhir rangkaian kegiatan, dihelat perayaan kemenangan Bandara Banyuwangi dalam ajang Aga Khan Award for Architecture 2022. Direktur Aga Khan Award memberikan apresiasi kepada semua pihak yang turut andil dalam pembangunan Bandara Banyuwangi./////

iklan warung gazebo