Kota Malang, seblang.com – Operasi Keselamatan Semeru 2024, yang berlangsung selama 14 hari, resmi berakhir pada Minggu (17/03) kemarin.
Meski begitu, Satlantas Polresta Malang Kota tetap konsisten dalam pencegahan pelanggaran lalu lintas untuk menekan angka fatalitas kecelakaan.
Kesuksesan pelaksanaan Operasi Keselamatan Semeru 2024, yang dilaksanakan oleh Polresta Malang Kota, juga tidak lepas dari sinergitas Polresta Malang Kota dengan berbagai komunitas dan relawan yang sudah terjalin selama ini, serta sigap dalam “Traffic Accident Rescue“.
Kapolresta Malang Kota, Kombes Pol Budi Hermanto S.I.K, M.Si, menyatakan bahwa pengukuhan tim “Traffic Accident Rescue” adalah wujud kolaborasi antara kepolisian dan masyarakat dalam evakuasi dan pertolongan kemanusiaan saat terjadi kecelakaan.
“Traffic Accident Rescue adalah kolaborasi antara kepolisian, para relawan, dan masyarakat yang sigap memberikan bantuan, pertolongan, serta penanganan trauma dalam penanganan kemanusiaan secara profesional,” kata Kombes Budi Hermanto saat memimpin pengukuhan Tim pada Senin (18/3).












