Pembangunan/rehabilitasi 5 bendung/dam.
Pembangunan saluran irigasi sepanjang 968,5 meter (7 lokasi).
Pemeliharaan saluran irigasi sepanjang 748,05 meter.
Pemasangan 11 pintu air.
Normalisasi irigasi dan sungai di 35 desa dengan total panjang 24,3 km.
5. Pelayanan Perizinan PBG–SLF
Perizinan PBG–SLF merupakan amanat UU Nomor 28 Tahun 2002 dan PP Nomor 16 Tahun 2021. Sepanjang tahun 2025, telah diterbitkan 223 perizinan dengan kontribusi PAD sebesar Rp8.265.364.989.
6. Perizinan Tata Ruang (KRK dan PKKPR)
Pada 2025 diterbitkan:
215 dokumen KRK, dan
337 dokumen PKKPR
yang memastikan kesesuaian pemanfaatan ruang dengan RTRW.
7. Pembinaan Konstruksi
Dinas PUPR juga menjalankan tugas pemberdayaan dan peningkatan kompetensi tenaga kerja konstruksi. Pada 2025 telah diselenggarakan 6 kali sosialisasi/bimtek dengan total 678 peserta, melibatkan penyedia jasa konstruksi, siswa SMK, perangkat desa, dan OPD terkait.
Anik Mutammimah menegaskan bahwa seluruh langkah pembangunan infrastruktur selama satu tahun telah memberikan dampak signifikan, mulai dari peningkatan konektivitas, kualitas permukiman dan kesehatan, indeks pertanaman, hingga mendukung ketahanan pangan dan investasi, dengan tetap memperhatikan tata ruang serta keamanan bangunan.
“Peringatan Hari Bakti PU ke-80 dengan semangat perjuangan Sapta Taruna menjadi momentum untuk meningkatkan kinerja DPUPR. Bergerak Satu Tahun Berdampak adalah wujud nyata kinerja yang sangat dibutuhkan masyarakat Kabupaten Mojokerto,” jelas Anik.(Rh)
Teks foto:











