Dia menambahkan, surat tersebut mencakup dua hal, yaitu usulan pemberhentian Bupati dan Wakil Bupati sebelumnya dan pengangkatan Bupati dan Wakil Bupati Banyuwangi terpilih.
Lebih lanjut Made Cahyana menyampaikan bahwa berdasarkan informasi yang diterima, pelantikan Ipuk-Mujiono dijadwalkan pada 20 Februari 2025. Pelantikan tersebut akan dilaksanakan secara serentak dengan kepala daerah terpilih di kabupaten/ kota lain.
“Selamat kepada Bu Ipuk dan Pak Mujiono yang telah ditetapkan sebagai Bupati dan Wakil Bupati Banyuwangi. Kami di DPRD siap mengawal jalannya pemerintahan daerah agar program-program yang dijanjikan dapat terlaksana dengan baik,” tambah Ketua DPC PDI Perjuangan Banyuwangi tersebut.
Sementara Bupati Banyuwangi terpilih Ipuk Fiestiandani menyatakan, sebagai petahana kepemimpinannya bersama Mujiono akan melanjutkan program-program strategis yang telah dijalankan sebelumnya. Seperti sektor pendidikan dan kesehatan yang tetap menjadi prioritas utama.
“Kami tetap menjadikan pendidikan dan kesehatan sebagai program prioritas karena ini penting untuk SDM dan sejalan dengan arah kebijakan Bapak Presiden Prabowo Subianto,” ujar Ipuk.
Selain itu, pihaknya akan memberikan perhatian pada sektor ketahanan pangan, pertanian, dan perikanan karena sektor-sektor tersebut memiliki peran penting dalam meningkatkan perekonomian daerah.
“Infrastruktur juga tetap menjadi perhatian kami. Meskipun ada efisiensi anggaran, kami akan berupaya agar pembangunan tetap berjalan dengan baik,” tambahnya.
Lebih lanjut Ipuk juga memastikan bahwa program pengentasan kemiskinan akan terus diperkuat.
Dalam menjalankan roda pemerintahan, Ipuk dan Mujiono akan saling berbagi tugas untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat Banyuwangi.//////////











