Ditetapkan Mendagri, Banyuwangi Kembali Jadi Kabupaten Terinovatif Se-Indonesia

by -845 Views
Wartawan: Teguh Prayitno
Editor: Herry W. Sulaksono
Mendagri Tito Karnavian menyerahkan penghargaan kepada Bupati Banyuwangi


“Warga dapat berpartisipasi aktif dalam penanganan stunting melalui inovasi ini,” ungkap Ipuk.

Ipuk menambahkan bahwa inovasi ini juga melibatkan pihak lain, seperti inovasi Laskar Sakinah yang terdiri dari wanita pedagang sayur keliling. Mereka membantu mengantarkan makanan bergizi kepada ibu hamil berisiko tinggi dan balita stunting.


“Dari keterlibatan ini, dampaknya meluas, tidak hanya dalam penanganan stunting tetapi juga memberikan peningkatan ekonomi kepada masyarakat yang terlibat,” tegasnya.

Dengan budaya inovasi yang terintegrasi, partisipatif, dan berdampak, Banyuwangi mencapai sejumlah pencapaian, termasuk peningkatan pendapatan perkapita masyarakat dari Rp 49,99 juta pada tahun 2021 menjadi Rp 53,87 juta pada 2022.

Begitu pula dengan kemiskinan, berdasarkan data BPS, tingkat kemiskinan di Banyuwangi pada tahun 2022 berkurang dari 8,07 persen menjadi 7,34 persen pada tahun 2023, lebih rendah dibanding era sebelum pandemi Covid-19.//////

iklan warung gazebo