“Disini ada inovasi peternakan bebek petelur dimana bebek telur asin itu dimasak menggunakan system oven,” jelas Bupati Sanusi.
Sementara itu, Kepala Desa Sidorahayu Nur Samiaji menjelaskan peternakan bebek petelur miliknya ini menggunakan pakan buatan sendiri yang mana kualitas dan hasil tidak kalah dengan pakan dari pabrik.
“Hasilnya bisa kita lihat, saat menggunakan pakan pabrik hasil produksi yang dihasilkan sekitar 70 sampai 80 persen, sedangkan saat menggunakan pakan buatan sendiri bisa menghasilkan produksi telur mencapai 90 persen dari jumlah bebek yang ada di kandangnya,” tandas Nur Samiaji.
Selain usaha bebek petelur, Kades Sidorahayu ini juga memelihara ikan lele yang tepat berada disisi kandang, hasil panen ikan lele sendiri cukup baik, karena ketercukupan makanan alami berupa cacing.
“Karena cacing menghasilkan protein yang cukup tinggi untuk ikan lele, sehingga sangat baik untuk pertumbuhan ikan lele disini,” pungkasnya.
