Banyuwangi, seblang.com – Dalam rangka merealisasikan revitalisasi Pasar Banyuwangi, Pemerintah Kabupaten Banyuwangi melalui Dinas Pekerjaan Umum Cipta Karya Perumahan dan Permukiman (PU CKPP) telah memulai proses pembongkaran pada Jumat (24/5/2024).
Langkah ini diambil setelah tercapainya kesepakatan relokasi sementara para pedagang dan PKL Pasar Banyuwangi ke area Gedung Wanita Paramitha Kencana. Kesepakatan ini ditandai dengan tasyakuran pada Kamis (23/5), yang dihadiri oleh Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani beserta jajaran Forkopimda.
“Seusai tasyakuran, keesokan harinya pada Jumat (24/5), kami langsung melaksanakan pembongkaran Pasar Banyuwangi di sisi utara dan selatan,” terang Kepala Bidang Penataan Ruang Dinas PU CKPP Banyuwangi, Bayu Hadiyanto, Sabtu (25/5/2024).

Dijelaskan Bayu, pembongkaran ini merupakan bagian dari pendampingan dana APBN untuk Revitalisasi Pasar Banyuwangi yang akan dikerjakan oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR). “Pemerintah Kabupaten Banyuwangi bertanggungjawab untuk melakukan pembongkaran pasar dan menyediakan relokasi sementara bagi para pedagang,” jelasnya.
Lebih lanjut Bayu menjelaskan bahwa Kementerian PUPR akan hadir mengerjakan proyek revitalisasi setelah lokasi pasar sudah rata dengan tanah. “Namun ada bagian bangunan yang tetap kita pertahankan, yakni bagian muka pasar yang merupakan situs heritage. Sementara bangunan utama di dalam pasar bakal dibangun ulang,” jelasnya.












