Di sektor pendidikan, SMPN 1 Licin menjadi lokasi berbagai kegiatan. Mulai pembelajaran Coding dan AI untuk guru, pelatihan Smart Gasing PISA, edukasi kebencanaan oleh BPBD, hingga parenting bagi wali murid oleh psikolog.
Ipuk juga meninjau potensi desa, seperti keberadaan UMKM dan Wisata Banyukuwung binaan BUMDes Licin. Banyu Kuwung merupakan destinasi pemandian mata air alami dengan panorama pegunungan di lereng Gunung Ijen, tepatnya di Dusun Panggang, Desa Licin.
“Tempatnya bagus dan asri, cocok untuk liburan keluarga. Saya minta Pak Camat dan dinas terkait terus mendampingi agar semakin berkembang,” ujar Ipuk.
Selain Banyu Kuwung, desa-desa di Kecamatan Licin yang berada di lereng Ijen memiliki banyak pelaku wisata mulai kuliner, UMKM, hingga homestay. Untuk itu, Ipuk menggelar pelatihan pembuatan konten promosi dan memberikan bantuan alat konten kreator untuk mendorong potensi wisata setempat.
Di setiap gelaran Bunga Desa, layanan administrasi publik juga dibawa langsung ke warga. Mulai Adminduk (KTP, KK, Identitas Anak), pelayanan HAKI, perizinan/NIB, klinik UMKM, rekomendasi SDA dan Register Hippam, PBB dan pajak daerah, pembayaran pajak kendaraan bermotor, hingga BPJS Ketenagakerjaan.
Ipuk tak melewatkan dialog bersama para kepala desa se-Kecamatan Licin, warga, dan tokoh masyarakat guna mengurai berbagai persoalan yang dihadapi desa.
“Apa yang menjadi aspirasi warga kami tampung dan kami carikan solusinya. Ada yang butuh waktu seperti infrastruktur, ada yang bisa langsung kami eksekusi,” tutup Ipuk./////////
