Lebih lanjut, Mas Rio mengungkapkan bahwa jamu herbal ini aman dikonsumsi oleh manusia. “Jamu ini sama seperti jamu-jamu herbal lainnya yang biasa kita konsumsi,” tambahnya.
Sebagai bentuk syukur dan doa, para pembuat jamu meminta mahar berupa bacaan sholawat Nariyah. Ratusan botol Jamu herbal sudah ada yang didistribusikan secara gratis kepada peternak di seluruh Kabupaten Situbondo.
KH Muhammad Alma’i Sofyan yang menginisiasi aksi sosial ini mengatakan kegiatan sosial ini tidak ada tujuan lain selain sedikit membantu bagi para peternak sapi yang mungkin sapinya terdampak PMK juga sekaligus berniat untuk membumikan sholawat Nariyah.
“Niat membumikan sholawat nariyah dan membantu orang Islam agar hati semakin bersih,” ucapnya.
Aksi sosial ini mendapat sambutan positif dari masyarakat. Banyak yang merasa terbantu dan berharap inisiatif ini dapat membantu mengatasi wabah PMK di Situbondo. “Kami sangat berterima kasih atas kepedulian Lora Ma’i dan para sukarelawan. Semoga dengan adanya jamu herbal ini, peternak di Situbondo bisa terbantu dan wabah PMK segera berakhir,” ungkap Darwis salah seorang peternak.////////
