Lanjut Subandi ke depan ia berharap agar Jatman dapat terus menjadi mitra strategis dalam upaya menjaga kedaulatan bangsa melalui dakwah yang menyejukkan, pendidikan yang mencerahkan,” Serta konsistensi dalam menjaga moralitas publik di tengah arus globalisasi yang semakin tidak terbendung,” ujarnya.
H. Subandi juga menekankan pentingnya peran organisasi keislaman seperti Jatman dalam menyebarkan nilai-nilai toleransi dan kebersamaan. Menurutnya, di tengah tantangan global yang membawa pengaruh negatif, peran Jatman sangat strategis dalam menjaga stabilitas sosial dan moral masyarakat Sidoarjo.
Pelantikan ini turut dihadiri sejumlah tokoh agama, pimpinan pondok pesantren, unsur Forkopimda, serta para anggota pengurus Jatman dan Ghusniyah dari berbagai kecamatan di Kabupaten Sidoarjo.
Acara dilanjutkan dengan sesi rapat kerja yang membahas program-program strategis Jatman dan Ghusniyah dalam empat tahun ke depan, termasuk penguatan dakwah dan peningkatan kualitas pendidikan keagamaan. (hst)
