Bupati Situbondo Launching AMDK Tirta Baluran: Bisa Dongkrak PAD

by -456 Views
Wartawan: Imam
Editor: Herry W. Sulaksono

Bung Karna juga meminta kepada Sekda Situbondo, Wawan Setiawan untuk menindaklanjuti instruksi tersebut.

“Pak Sekda setelah stoknya habis AMDK (Air Minum Dalam Kemasan -red) sudah tidak boleh ada air minum yang lain. Kita gunakan air minum dalam kemasan Tirta Baluran,” pungkasnya.

Kepada Perumda Air Minum Tirta Baluran, Bupati menyarankan agar air minum dalam kemasan Tirta Baluran dijual lebih murah dari pada air minum kemasan lainnya.

“Air minum dalam kemasan di pasaran paling murah berapa? Rp13.000 ada yang 12.500, benar ya?. Pokoknya ini harus dijual paling murah, begitu pasarannya menguat baru naik pelan-pelan,” tuturnya.

Sementara itu, Direktur Perumda Air Minum Tirta Baluran Situbondo, Asy’ari mengatakan, AMDK Tirta Baluran mengambil air dari sumber mata air pilihan.

“Dari sumur bor, kita kelola dengan mesin semi otomatis. Bapak Bupati mohon izin sementara, kita membuat AMDK Tirta Baluran dalam lima kemasan. Pertama kemasan gelas yang isinya 150 meliliter, ada yang 220 meliliter. Ada kemasan botol dengan isi 330 meliliter, ada botol isi 600 meliliter dan galon,” imbuhnya.

Asy’ari optimis dengan dengan adanya AMDK Tirta Baluran tersebut bisa meningkatkan Pendapat Asli Daerah (PAD) Kabupaten Situbondo.

“Mudah-mudahan dengan usaha yang diinisiasi oleh Perumda Air Minum Tirta Baluran ini mampu menambah pendapatan kami, sehingga berkontribusi ke PAD. Tahun 2021, kami menyetorkan PAD Rp720 juta, Tahun 2022, kita setorkan ke PAD Rp740 juta. Insya’ Allah di tahun 2023 ini kita memberikan kontribusi PAD sekitar Rp770 juta,” tutupnya. ////

iklan warung gazebo