“BUMDes selain meningkatkan pendapatan desa tentunya juga mampu membawa kemudahan bagi masyarakat yang ingin melakukan aktivitas seperti pembelian material bangunan, sewa alat bangunan dan yang lainnya,” ungkapnya, Jumat, 05/01/2024.
Lebih lanjut dijelaskan, pihaknya secara keseluruhan dalam pengelolaan desa melibatkan seluruh masyarakat Desa. Sebagai modal, pihak desa setiap tahun memberikan anggaran sebesar Rp 40 juta sebagai modal pengembangan agar BUMDes yang saat ini berjalan terus mampu untuk berkembang.
“BUMDes yang sudah berjalan ini secara keseluruhan dijalankan oleh warga Sumberbendo dan PKK, setiap tahunya kami anggarkan Rp 40 Juta yang diambil dari APBDes, dan tahun kemarin BUMDes juga mendapat tambahan anggaran dari BK Provinsi sebesar Rp 100 juta untuk pengembangan usaha,” tutupnya.//////////












