“Selain berkolaborasi dengan Dinas Pendidikan, dan didukung payung hukum yang kuat serta infrastruktur dan anggarannya cukup bisa membangun sekolah olahraga di Kabupaten Malang, jadi semuanya harus terpenuhi untuk membangun sekolah olahraga,” bebernya.
Sementara itu Ketua Cabang Olahraga (Cabor) sepak takraw Kabupaten Malang, H. Ruslan menyampaikan, dengan pelaksanaan Muscab ini untuk program olahraga sepak takraw 5 tahun kedepan dengan target utama Porprov Jatim tahun 2025 mendatang.
“Karena di ajang Porprov tahun depan ini, kita menjadi bagian dari tuan rumah bersama Kita Malang dan Kota Batu, jadi mulai saat ini kita melakukan pembinaan dengan merangkul lembaga pendidikan jenjang SD dan SMP,” jelas Ruslan.
Terkait pendirian sekolah khusus olahraga yang banyak prosedur yang harus dipenuhi, infrastruktur dan sumber daya manusia yang harus disediakan.
“Pak Bupati tadi menyambut baik pembinaan yang kita lakukan, kita berharap selanjutnya meneruskan apa yang telah kita programkan,” tandasnya.
Untuk target yang diminta Bupati Malang agar bisa menjadi juara umum Cabor sepak takraw ini, Ruslan menyampaikan, “Insyaallah pada Porprov ini, karena pada ajang tahun kemaren di Mojokerto kita masuk di 8 besar, jadi untuk tahun depan Insyaallah kita bisa menarget medali emas minimal dan juara umum minimal juga,” pungkas Ruslan.
