“Sehingga kami menghimbau kepada semuanya di jajaran OPD, Camat, Kades maupun Lurah. Juga jajaran samping dan masyarakat, untuk tidak mempercayai atau menyebarkan informasi tersebut,” ujarnya.
“Jika ada nomor yang kami sebutkan tadi, nomer tersebut palsu. Dan ada kepentingan yang tidak bisa dipertanggungjawabkan dengan meminta fasilitas apapun itu,” sambungnya menjelaskan.
Bobby menambahkan, dengan adanya informasi itu, diharapkan masyarakat waspada dan jangan mudah percaya. Apalagi, nomor WhatsApp yang baru maupun tidak dikenal.
“Kepada semua orang yang di japri (chat personal) ataupun yang dihubungi oleh nomer tersebut. Kami menghimbau untuk tetap berhati-hati,” pungkasnya.
