Banyuwangi Tingkatkan Pengelolaan Sampah Berkelanjutan dengan 26 TPS3R

by -2625 Views
Wartawan: Teguh Prayitno
TPS3R Sumberberas, Kecamatan Muncar


Pemkab telah menjalin kerja sama dengan berbagai pihak, termasuk NGO dan perusahaan swasta. Salah satunya adalah Project STOP, yang mendukung pembangunan dua TPS3R di Kecamatan Muncar: TPS3R Bio Mandiri Lestari di Desa Tembokrejo dan TPS3R Sidoayu di Desa Sumberberas.

TPS3R Bio Mandiri Lestari memiliki kapasitas 20 ton per hari, melayani empat desa, dan berhasil mengekspor sampah plastik ke Austria, Kanada, dan Malaysia. TPS3R ini menjadi yang terbaik nasional menurut Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan. Sementara itu, TPS3R Sidoayu berkapasitas 25 ton per hari dan melayani enam desa.


Untuk wilayah selatan, pemkab sedang mempersiapkan pembangunan Tempat Pengelolaan Sampah Terpadu (TPST) di Desa Karetan, Kecamatan Purwoharjo, dengan kapasitas 167 ton per hari untuk melayani delapan kecamatan. Di wilayah utara, pembangunan TPST dan TPA Wongsorejo akan dilakukan dengan kapasitas 500 ton per hari di lahan seluas 15 hektar, menggunakan sistem Refuse Derived Fuel (RDF) untuk mengurangi residu sampah.

Banyuwangi juga bekerja sama dengan NGO Sungai Watch untuk menangani sampah di sungai dan laut dengan memasang jaring penghalang. “Kami juga didukung Norwegia yang segera membangun pabrik pengolahan sampah plastik low value,” imbuh Sugirah.

Dengan berbagai inisiatif ini, Banyuwangi terus berupaya mewujudkan pengelolaan sampah yang berkelanjutan, berwawasan lingkungan, dan membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat.

iklan warung gazebo