Banyuwangi Kabupaten Inklusif Sahabat Disabilitas Kompak Dukung Ipuk-Mujiono

by -2526 Views
Wartawan: Nurhadi
Editor: Herry W. Sulaksono


Selain itu, Banyuwangi juga semakin memperhatikan sektor olahraga untuk difabel. Dengan adanya fasilitas yang lebih baik dan dukungan penuh dari pemerintah, banyak atlet disabilitas yang berhasil menorehkan prestasi, seperti Dika Adi Prasetya (18), dari Ketapang, yang meraih juara 2 dalam lomba renang di Peparpeda di Kabupaten Bangkalan.

“Dukungan pemerintah sangat luar pada disabilitas, terutama di bidang olahraga. Semoga ke depan lebih banyak perhatian untuk teman-teman difabel,” ujar Dika yang sebentar lagi akan bertanding sepak bola amputasi bersama tim Persawangi di Piala Menpora, Desember mendatang.


Program-program inklusi yang telah berjalan membuat banyak pihak merasa lebih dihargai dan diberdayakan. Para disabilitas merasa suara mereka didengar, dan berbagai kebijakan yang ada memberi mereka ruang untuk berkembang.

Bahkan sebagai bentuk dukungan, salah satu tuna netra, Nurhadi Windoyo, menciptakan lagu khusus untuk Ipuk-Mujiono. Lagu tersebut dibuat oleh Nurhadi berisi harapan agar program-program yang sudah berjalan baik diminta dilanjutkan dan yang belum selesai bisa dituntaskan.

“Bu Ipuk sangat berarti bagi kami. Di masa kepemimpinannya, musyawarah khusus untuk disabilitas selalu ada. Lagu saya berisikan harapan agar program-program Bu Ipuk dilanjutkan,” ungkap Windoyo.

Sementara Ipuk mengatakan, perhatian terhadap disabilitas menjadi bagian tak terpisahkan dalam setiap perencanaan pembangunan yang dilakukan oleh pemerintah. Ipuk berkomitmen program inklusi di Banyuwangi akan terus berlanjut dan ditingkatkan lagi.

“Kami akan terus mendorong berbagai program bagi para disabilitas, agar pembangunan di Banyuwangi kian merata dan bisa dinikmati untuk semua kalangan,” kata Ipuk.

iklan warung gazebo