Banyuwangi, seblang.com – Banyuwangi kembali menegaskan posisinya sebagai surga bagi para penggemar dan penghobi balap sepeda, baik di tingkat nasional maupun internasional. Setelah sukses menggelar ajang Tour de Banyuwangi Ijen dan Banyuwangi Ijen Geopark Downhill 2025, kini Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyuwangi melalui Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) kembali menghadirkan Banyuwangi BMX Supercross 2025.
Ajang bergengsi ini digelar di Circuit BMX Supercross Muncar, pada 15–16 November 2025.
Plt. Kepala Dispora Banyuwangi M. Alfin Kurniawan mengatakan, Banyuwangi BMX Supercross merupakan event yang sempat terhenti akibat pandemi Covid-19.

“Kita kembali menggelar Banyuwangi BMX Supercross setelah sempat terhenti beberapa tahun. Kami sudah berkomunikasi dengan sejumlah Pengprov ISSI, dan mereka sangat antusias untuk ikut serta,” ujarnya di Kantor Dispora Banyuwangi, Kamis (13/11/2025).
Tahun ini, Banyuwangi BMX Supercross 2025 diikuti 207 rider dari empat negara, yakni Latvia, China, Malaysia, dan Indonesia sebagai tuan rumah. Dari Banyuwangi sendiri, akan turun 30 rider yang berasal dari berbagai klub balap sepeda lokal.
Event ini akan mempertandingkan 19 nomor lomba, mulai dari kategori Boy–Girl 5–16 tahun, Men–Women Challenge, Junior (17–18 tahun), hingga Elite (19 tahun ke atas). Total hadiah yang diperebutkan mencapai Rp200 juta.

Alfin menambahkan, keberadaan Circuit BMX Supercross Muncar turut memberi dampak ekonomi bagi masyarakat sekitar.
“Beberapa rumah warga kini disiapkan menjadi homestay bagi para rider luar kota. Warga juga dilibatkan dalam perawatan sirkuit, pengaturan parkir, dan kebutuhan teknis lainnya,” jelasnya.
Rangkaian kegiatan dimulai dengan pengambilan race pack pada 13–14 November 2025, dilanjutkan latihan resmi pada Jumat (14/11/2025), dan perlombaan utama pada 15–16 November 2025.
Dengan terselenggaranya ajang ini, Banyuwangi semakin memperkokoh reputasinya sebagai destinasi sport tourism unggulan di Indonesia.//////////










