AMAN Usaha Golkan Perda Pengakuan dan Perlindungan Hak Masyarakat Adat Osing

by -1569 Views
Wartawan: Nurhadi
Editor: Herry W. Sulaksono


Banyuwangi, seblang.com – Aliansi Relawan untuk Penyelamatan Alam (ARuPA) berkolaborasi dengan Aliansi Masyarakat Adat Nusantara (Aman) Osing menggelar Workshop Penulisan Identifikasi Masyarakat Adat Osing di Pesinauan Sekolah Adat Osing di desa Olehsari kecamatan Glagah Banyuwangi selama dua hari pada 30 – 31 Januari 2024.

Menurut Direktur Eksekutif ARuPA, Edi Suprapto, pihaknya melakukan kajian untuk memperdalam eksistensi masyarakat Osing sebagai satu kelompok masyarakat adat yang berada di wilayah Banyuwangi.


“Kami disupport oleh Badan Pengelola Dana Lingkungan Hidup (BPDLH) untuk membantu memperkuat masyarakat adat Osingnya,” ujar Edi kepada wartawan media ini pada Selasa (30/1/2024).

Edi menuturkan rangkaian kegiatan yang dilaksanakan mulai sekitar November 2023 lalu, mulai dari workshop, pengumpulan data adat istiadat, tata kehidupan masyarakat adat Osing, kelembagaan dan lain sebagainya.

Melalui kegiatan yang dilaksanakan Direktur Eksekutif AruPA berharap ada dokumentasi yang bisa dipublikasikan kepada masyarakat luas terkait eksistensi masyarakat Osing.

Edi menambahkan akan lebih baik apabila di masa mendatang kalau memungkinkan ada satu kebijakan dari pemerintah kabupaten (Pemkab) Banyuwangi yang mengakui keberadaan dan memberikan perlindungan terhadap tata kehidupan dan adat istiadat masyarakat Osing, lanjut

“Bisa jadi mempunyai nilai-nilai tradisional dan kearifan yang kita butuhkan saat ini didalam menghadapi berbagai persoalan kehidupan, misalnya persoalan lingkungan dan kesetaraan gender,” imbuh Edi.

Rangkaian kegiatan yang dilaksanakan ARuPA bersama Aman Osing Banyuwangi melibatkan lebih dari sepuluh anak muda.”Kadang kita menganggap anak muda ini tidak memiliki kepedulian. Justru disini sejak pertama kali masuk teman-teman muda ini yang terlibat,” pungkas Edi.

iklan warung gazebo