Bahkan, pendistribusian vaksin lebih cepat dari perkiraan. Pengiriman vaksin tahap kedua diperkirakan minggu depan. Namun, vaksin tahap kedua tersebut sudah dikirim empat hari berselang dari pengiriman pertama. Pengiriman memang dilakukan bertahap menyesuaikan kapasitas penyimpanan hingga kemampuan vaksinator.
‘’Kalau proses vaksinasi bisa cepat, kapasitas tempat penyimpanan longgar, vaksin bisa langsung dikirim lagi. Ini kita upayakan cepat agar vaksinasi juga segera sampai ke masyarakat,’’ ungkapnya.
Seperti diberitakan, Kota Madiun mendapat jatah 3.040 vaksin pada pengiriman pertama, pekan lalu. Proses vaksinasi berjalan sehari setelahnya. Wali Kota Madiun bersama Forkopimda, tokoh agama, dan perwakilan organisasi profesi dilakukan vaksinasi kali pertama. Vaksinasi lantas berlanjut di 13 fasilitas kesehatan di Kota Madiun dengan sasaran tenaga kesehatan dan medis.
Wartawan : Anwar Wahyudi











