Lebih mengejutkan lagi, Arif yang sudah lama menjabat sebagai Kepala Dusun, baru mengetahui keberadaan WNA di rumah tersebut setelah penggerebekan terjadi. “Saya belum pernah bertemu pemilik rumah,” imbuhnya.
Sementara itu, dari sumber terpercaya yang enggan disebutkan identitasnya mengungkapkan bahwasanya puluhan warga negara asing tersebut ditangkap karena diduga terlibat tindak pidana skimming dan prostitusi online.
“Yang melakukan penangkapan tim pidsus Bareskrim Mabes Polri didampingi Satreskrim Polresta Banyuwangi,” ujarnya.
Saat ini, lokasi kejadian masih dipasangi garis polisi. Pihak Polresta Banyuwangi belum memberikan keterangan resmi terkait penangkapan ini. Masyarakat Banyuwangi dan sekitarnya menanti dengan was-was, penjelasan lebih lanjut dari pihak berwenang.










