Madiun, seblang.com – Tunas Muda Cup (TMC) ke-4 kembali digelar oleh Persaudaraan Setia Hati Winongo Tunas Muda (PSHW-TM) Cabang Kabupaten Madiun. Kejuaraan ini menjadi ajang pembinaan atlet pencak silat usia dini hingga remaja. TMC ke-4 berlangsung selama dua hari, 20–21 Desember 2025, di Sasana Kridha Mulya, Desa Babadan Lor, Kecamatan Balerejo, Kabupaten Madiun.
Sekretaris PSHW-TM Cabang Kabupaten Madiun, Fuham Rosihul Ilmi, menjelaskan bahwa Tunas Muda Cup merupakan agenda rutin tahunan yang kini memasuki tahun keempat pelaksanaan. Kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang kompetisi, tetapi juga sarana mempererat silaturahmi antar saudara PSHW-TM di wilayah Kabupaten Madiun khususnya.
“Alhamdulillah, TMC ke-4 ini merupakan program rutin pengurus cabang yang digelar setiap tahun. Selain sebagai ajang silaturahmi, kegiatan ini juga diarahkan untuk pembinaan atlet sejak usia dini,” ujar Ilmi usai upacara pembukaan TMC ke-4, Sabtu (20/12/2025).

Sementara itu, Ketua Panitia TMC ke-4, Hari Budi Prasetya, menyebutkan bahwa kejuaraan ini mempertandingkan berbagai kategori, mulai dari seni tunggal baku IPSI, solo kreatif, seni ganda, seni beregu, hingga kategori tanding.
“Kegiatan digelar selama dua hari dengan tiga gelanggang. Gelanggang A dan B digunakan untuk kategori tanding, sedangkan Gelanggang C khusus untuk kategori seni,” jelasnya.
Ia menambahkan, rentang usia peserta dimulai dari pra usia dini enam tahun hingga kategori dewasa dengan batas maksimal usia 20 tahun.
Di sisi lain, Camat Balerejo, Suci Wuryani, mengapresiasi pelaksanaan Tunas Muda Cup yang dinilainya sejalan dengan upaya pembinaan generasi muda berkarakter sesuai harapan Pemerintah Kabupaten Madiun.
“Kegiatan ini sangat positif dan patut didukung. Pembinaan generasi muda harus dilakukan sejak dini agar terbentuk karakter yang kuat dan berakhlak mulia,” ujarnya.
Menurutnya, Tunas Muda Cup juga selaras dengan program Kampung Pesilat di Kabupaten Madiun yang bertujuan menciptakan toleransi antarperguruan silat serta menjaga kondusivitas wilayah.
Perlu diketahui, pada pelaksanaan TMC tahun ini tercatat 423 kontingen atlet ambil bagian dengan total 543 partai pertandingan. Banyaknya jumlah partai tersebut disebabkan satu atlet diperbolehkan mengikuti lebih dari satu kategori lomba. Para peserta berasal dari 10 ranting PSHW-TM se-Kabupaten Madiun, sementara lima ranting lainnya belum dapat berpartisipasi. Penulis: Puguh Setiawan












