“Angin bertiup sangat kencang membuat rumah milik warga dua Desa, yakni Desa Gambiran dan Desa Yosomulyo rusak. Namun kejadian ini tidak sampai menimbulkan korban jiwa,” jelas Itnur Sugiyanto, Petugas Kebencanaan Kecamatan Gambiran,.
Winarko, salah seorang korban musibah angin kencang Dusun Krajan RT01 RW 02 Desa Yosomulyo mengungkapkan saat musibah tersebut terjadi dia masih bekerja di luar dan mendapat khabar dari tetangga bahwa atap rumahnya yang baru beberapa bulan diperbaiki berterbangan.
Selanjutnya Moh. Asrofi, Sekdes Yosomulyo peristiwa yang terjadi sekitar pukul 15.30 WIB di desanya itu, kerusakan paling parah di desanya menimpa rumah milik Winarko. “Perkiraan biaya untuk perbaikan rumah layak huni mencapai sekitar Rp 20 – 25 juta,” jelanya.
Selain di dusun Krajan, lanjut Asrofi di Dusun Sidorejo Wetan dan Sidomukti Desa Yosomulyo, warga masyarakat melaporkan bahwa selain terjadi hujan deras yang disertai angin kencang sore itu juga terjadi hujan es di dua dusun tersebut.//












