Banyuwangi, seblang.com – Empati dan dedikasi Siswandi, pemilik Fajar Barbershop di Desa Banjarsari, Kecamatan Glagah, Banyuwangi, menginspirasi banyak orang. Sejak pertengahan 2024, pria 48 tahun ini secara rutin memberikan layanan cukur gratis bagi warga lanjut usia (lansia), disabilitas, dan Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) yang berada di bawah binaan Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan KB (Dinsos PPKB) Banyuwangi.
“Hidup cuma sekali. Jangan pernah menunda untuk menanam kebaikan, walau itu kecil,” tegas Siswandi, Senin (17/2/2025).
Setiap Jumat, Siswandi dan rekan-rekannya mendatangi Graha Lansia dan Graha Difabel Banyuwangi untuk memberikan layanan cukur gratis. Saat ini, terdapat 32 lansia di Graha Lansia dan 24 anak difabel di Graha Difabel yang merasakan manfaat dari aksi sosialnya.
Meski penuh tantangan, Siswandi menganggap kegiatan ini sebagai bentuk ibadah. “Suka duka pasti ada. Yang kita layani adalah lansia yang sifatnya sulit ditebak. Kadang mereka memberontak seperti anak kecil, sehingga harus banyak bersabar. Kita niati saja ibadah membantu orang lain,” ungkapnya.
Kepedulian Siswandi terhadap sesama bukan hal baru. Sejak muda, dia telah aktif dalam berbagai aksi sosial. Selain rutin membantu lansia dan difabel, bapak dua anak ini juga kerap memberikan bantuan kepada anak-anak yatim. Bahkan, dia secara sukarela menjadi penjaga perlintasan kereta api tak berpalang pintu di desanya.
“Insha Allah selama masih diberi umur, masih sehat, saya usahakan tetap berbuat baik,” tegasnya.
Henik Setyorini, Kepala Dinsos PPKB Banyuwangi, mengapresiasi kontribusi Siswandi. “Kami sangat mengapresiasi kiprah beliau. Melalui kegiatan ini, semoga pelayanan kepada Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan Sosial (PPKS) di Banyuwangi bisa kita tingkatkan,” ujarnya.///////
