Tim SAR Berhasil Selamatkan Pemancing Yang Terseret Arus di Sekitar Pulau Tabuhan

by -405 Views
Tim SAR saat melakukan operasi pencarian korban Pemancing yang terseret arus di sekitar Pulau Tabuhan
iklan aston

Banyuwangi,seblang.com – Tim Pencarian dan Pertolongan (Search And Rescue) Banyuwangi berhasil menemukan  Haerul Anam (27 tahun), warga dusun Paras Putih Rt. 01 / 01. Desa Bangsring Kecamatan Wongaorejo Banyuwangi  yang sempat terseret arus ketika memancing ikan di laut dengan menggunakan perahu jukung menuju Perairan sekitar Pulau  Tabuhan kecamatan Wongsorejo Banyuwangi .

Menurut Wahyu Setia Budi, Koordinator Pos Basarnas Banyuwangi, setelah mendapatkan laporan dari petugas Polairud Polresta Banyuwangi, Minggu (31/01/2021) pihaknya menggelar operasi penyisiran di sekitar tempat kejadian musibah (TKM) dengan radius pencarian 2-3 nautical mil (NM).

iklan aston

Dia menuturkan rencananya penyisiran di bagi 2 kali  pergerakan yaitu;  Jam 08.00 WIB dengan kekuatan 7 personil yang terdiri dari  4 orang Basarnas dan 3 personel anggota Polairud Ketapang Banyuwangi. Kemudian pada  13.00 WIB  dengan kekuatan 7 personel, 4 orang dari Basarnas dan 3 orang Polairud Ketapang Banyuwangi.

“Alhamdulillah korban berhasil ditemukan oleh teman-teman SAR gabungan di sekitar di perairan Pantai Bimorejo dengan kondisi selamat dan sehat wal afiat pada sekitar pukul 11.00 WIB,” jelas Wahyu.

Adapun kronologis kejadian sehari sebelumnya pada hari Sabtu  (30 /01/ 2021) sekitar jam 06.30 korban Haerul Anam  ( 27 tahun) , warga dusun Paras Putih Rt. 01 / 01.Desa Bangsring Kecamatan Wongaorejo Banyuwangi   pergi memancing ikan di laut dengan menggunakan perahu jukung menuju perairan sekitar Pulau  Tabuhan kecamatan Wongsorejo Banyuwangi .

Sekitar pukul  14.00 WIB mesin jukung tersebut  mengalami kerusakan dan mati mesin . Kemudian korban berusaha memasang layar namun karena kencangnya angin mengakibatkan layar jukung tersebut patah.

Salah seorang nelayan Misnadin (45 thun) sempat memberikan pertolongan namun karena kencangnya tiupan angin dan tingginya gelombang  laut korban tidak bisa tertolong  dan bersama  jukungnya korban terseret arus ke arah utara Pulau  Tabuhan. Pada pukul 16.00 sore pihak keluarga sudah berusaha mencari  namun  belum ditemukan.

Kemudian pihak keluarga korban melaporkan kejadian tersebut kepada petugas Polairud Ketapang Banyuwangi dan informasi tersebut disampaikan kepada Basarnas Pos Banyuwangi. Karena sudah malam maka operasi pencarian dilakukan Minggu pagi.

Wartawan : Nurhadi

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

No More Posts Available.

No more pages to load.