Aksi Relawan GWN Saat Jemput Pasien T4 Menggunakan Motor

by -702 Views
Pasien T4 yang diantar Relawan GWN Lili Ulifah (paling kanan) dantemannya memakai sepeda motor ke Pondok Lansia Dinsos Kota Malang
iklan aston

Malang, seblang.com – Perjuangan Relawan Gubuke Wong Ngalam (GWN) salah satu kelompok relawan kota Malang yang bergerak di bidang sosial dan kemanusiaan sudah sepatutnya diapresiasi, dengan segala keterbatasannya fasilitas relawan GWN berbonceng motor menjemput pasien T4 dari RSSA ke Pondok Lansia Dinsos kota Malang.

Relawan GWN, Lili ulifah dan Binti demi kemanusiaan menjemput pasien berstatus T4 (Tidak Memiliki Tempat Tinggal) dari RSSA berboncengan motor mengantar pasien ke Pondok Lansia Dinsos kota Malang Jalan Muria I Dinoyo, kecamatan Lowokwaru Kota Malang. Senin (9/09) malam.

iklan aston
iklan aston

Penjemputan pasien T4 oleh relawan menggunakan sepeda motor pribadi terpaksa dilakoni karena keterbatasan fasilitas yang dimiliki GWN dan belum memiliki mobil ambulance sendiri untuk evakuasi maupun antar jemput.

Ketua Relawan GWN, Lili Ulifah menyebutkan, jika aksi nyata kepedulian relawan GWN adalah tindakan kecil, tapi pasti  memiliki dampak yang besar untuk membantu masyarakat yang menghadapi isu-isu sosial, seperti kemiskinan, ketidaksetaraan, atau ketidakadilan.

“Bu Endang (63) warga sukun pasien T4 kami jemput dari RSSA dengan  boncengan motor bersama mbak Binti dan selanjutnya diantar ke Pondok Lansia Dinas Sosial kota Malang untuk sementara waktu tinggal di shelter (pondok Lansia) karena tidak memiliki keluarga,” ujar Lili Ulifah, Selasa (10/09/2024).

Selain menolong pasien T4, ada satu pasien yang juga membutuhkan pertolongan usai menjalani operasi.

“Berarengan dengan itu tadi, ada satu pasien dari sukun juga yang membutuhkan bantuan dari GWN usai menjalani operasi dan butuh Underpad dewasa meski hanya sedikit semoga bisa membantu,” imbuhnya.

Lili mengungkapkan jika selama ini dalam setiap aksi sosial kemanusiaan terkadang juga turut dibantu rekan relawan lainnya jika ada mobil yang standby dan pasien membutuhkan evakuasi darurat.

“GWN sangat berharap mempunyai mobil ambulans sendiri agar siap sedia setiap dibutuhkan bisa langsung berangkat membantu pasien terutama pasien yang tidak mampu,” beber Lili.

Lebih lanjut Lili menyampaikan keberadaan relawan kemanusiaan diakui atau tidak membawa harapan perubahan positif, dan kepedulian kepada mereka yang membutuhkan. Serta menciptakan ikatan solidaritas di antara anggota masyarakat

“Menjadi relawan adalah sebuah  pilihan jalan hidup yang paling emosional, sebagai perwujudan nilai-nilai kemanusiaan dalam tindakan nyata,” pungkasnya.///////

No More Posts Available.

No more pages to load.