Banyuwangi, seblang.com – Polsek Muncar menangkap sekelompok pemuda yang diduga anggota geng motor atas kasus penyerangan terhadap seorang remaja di Kecamatan Muncar, Kabupaten Banyuwangi. Insiden terjadi pada Selasa (20/08/2024) sekitar pukul 01.00 WIB.
Kapolsek Muncar, Kompol Akhmad Ali Masduki, melalui Kanit Reskrim Ipda Ocky Heru Prasetyo, menjelaskan kronologi kejadian. Awalnya, korban berinisial AH (15) bersama dua temannya, NAP dan DS, warga Dusun Palurejo, Desa Tembokrejo, Kecamatan Muncar, sedang pulang dari RTH Blambangan dengan berboncengan tiga.
Saat keluar RTH, mereka melihat sekitar 15 pemuda tidak dikenal sedang berkumpul dengan motor dalam kondisi mesin menyala. Ketika korban dan temannya melewati kelompok tersebut, mereka tiba-tiba dikejar.
Di Jalan Raya Brawijaya, Dusun Krajan, Desa Kedungrejo, kelompok pemuda tersebut berhasil menghadang korban. Dua orang turun dari motor, satu membawa senjata tajam seperti pedang atau samurai, dan satu lagi membawa clurit.
“Mereka langsung mengeroyok korban dengan membacok secara membabi buta,” kata Ipda Ocky, Kamis (22/8/2024). Akibatnya, korban mengalami luka robek di dagu dan lengan baju kanannya robek.
Mendapatkan laporan ini, polisi langsung mengejar dan berhasil menangkap pelaku utama berinisial Z (20), warga Kalipuro Banyuwangi, beserta rekan-rekannya, sekaligus menyita sejumlah barang bukti.
“Pelaku bersama teman-temannya dari kelompok inisial SR, sengaja datang ke Muncar untuk bertarung melawan kelompok inisial AR dan TM. Penyerangan dipicu oleh saling tantang melalui DM Instagram,” jelas Ipda Ocky.
Para tersangka dijerat dengan Pasal 80 ayat (1), (2) jo Pasal 76 C UU RI Nomor 17 Tahun 2016 tentang Perlindungan Anak, serta Pasal 170 KUHP.
