Pemkab Banyuwangi Gelar Pelatihan SDM Pelaku Wisata de-Djawatan Untuk Tingkatkan Kualitas Layanan Kepada Wisatawan

by -384 Views
iklan aston

Banyuwangi, seblang.com – Dalam upaya memberikan pelayanan yang maksimal di destinasi wisata de-Djawatan yang ada di Kecamatan Cluring, Pemkab Banyuwangi memberikan pelatihan sumber daya manusia (SDM) dan membuat sejumlah standar operasional prosedur (SOP) baru.

Mulai dari pemakaian QRIS untuk pembayaran, memberikan pelatihan profesional kepada kusir delman dan menyeragamkan tarif delman wisata yang beroperasi di de-Djawatan untuk keliling 30 menit sebesar Rp 50 ribu.

iklan aston
iklan aston

Dengan adanya SOP baru tersebut hasilnya selama sepekan diberlakukan para pengunjung semakin ramai dan puas. Seperti misalnya yang disampaikan oleh wisatawan manca asal China yang bernama Jhomie Jim dan Kira Lie.

“Saya sangat senang bisa berkeliling hutan de-Djawatan, apalagi dengan menunggang delman. Selain suasana yang sejuk, saya juga bisa mendapatkan banyak spot foto yang menarik,” ungkap Jhomie dalam rilis yang dikirim pada Jumat (2/8/2024)

Senada dengan Jhomie, Kira Lie, pengunjung asal Denpasar lainnya juga merasa terkesan dengan pengalamannya.

“Ini seperti berwisata ke tempat yang berbeda. Suasananya sangat tenang dan asri, cocok untuk wisata keluarga, dan juga pelayanannya ramah dan pembayarannya pun dimudahkan menggunakan QRIS,” ujar Kira.

Sementara Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani menyampaikan banyak terimakasih kepada pengunjung yang hingga saat ini menjadikan de-Djawatan sebagainsalah satu destinasi wisata favorit di kota ujung timur Pulau Jawa ini.

“Kami berupaya meningkatkan kualitas layanan di destinasi wisata salah satunya de-Djawatan, mereka para pelaku UMKM, kusir delman wisata diberikan pembinaan dalam melayani pengunjung dengan ramah dan santun,” uja Bupati Ipuk, pada Kamis siang, (1/8/2024).

Semakin optimalnya layanan delman wisata, pengunjung satunya de-Djawatan kini dapat menikmati sensasi berkeliling hutan sambil merasakan nuansa klasik dengan tarif yang terjangkau.

“Dengan SOP yang telah ditentukan, tarif dan durasi waktu yang sudah disepakati, kami yakin pengunjung akan semakin puas dengan pengalaman wisata mereka di sini,” imbuh Bupati Ipuk.

Keindahan alamnya yang masih asri, ditambah dengan layanan wisata yang semakin baik, membuat de-Djawatan menjadi destinasi wisata yang wajib dikunjungi bagi para wisatawan yang berkunjung ke Banyuwangi.

“Kami berterimakasih kepada Pemkab Banyuwangi yang memberikan pelatihan tentang pelayanan terhadap wisatawan, sehingga kami tahu cara melayani tamu dengan ramah sehingga pengunjung dapat merasa nyaman saat di de-Djawatan,” ungkap salah seorang kusir delman wisata, Muhammad Usnan Habibi.

Hutan de-Djawatan memang memiliki daya tarik tersendiri sebagai destinasi lingkungan alam dengan pohon-pohon trembesi berusia ratusan tahun yang menjulang tinggi, hutan ini sering disebut sebagai “Lord of the Rings”-nya Banyuwangi.

No More Posts Available.

No more pages to load.