Banyuwangi, seblang.com – Dugaan praktik ilmu hitam mencuat setelah makam seorang perempuan di TPU Dusun Krajan, Desa Plampangrejo, Banyuwangi ditemukan dalam keadaan terbongkar, Sabtu (29/6/2024).
Dua tali pocong dan kapas penutup jenazah raib, diduga diambil oleh orang tak dikenal (OTK) untuk keperluan ritual gaib.
Kapolsek Cluring, AKP ABD. Rohman, SH., mengonfirmasi insiden tersebut. “Makam yang menjadi sasaran adalah milik almarhumah Eka Dwi Fitriana (43), yang baru dimakamkan pada 23 Juni 2024,” kata Kapolsek.
Juru kunci pemakaman, Suyono, pertama kali menemukan kondisi makam yang tak wajar pada Sabtu pagi.
“Setelah dilakukan pemeriksaan, ditemukan bahwa jenazah masih utuh. Namun, dua tali kafan yang mengikat kepala dan badan jenazah serta kapas penutup tubuh telah hilang,” ungkapnya.
“Kami menduga benda-benda yang dicuri akan digunakan untuk ritual ilmu gaib,” imbuhnya.
Meski demikian, pihak keluarga almarhumah memilih untuk tidak menuntut dan menerima kejadian ini dengan ikhlas. Mereka bahkan menandatangani surat pernyataan terkait hal tersebut.
