Demonstrasi Damai di Depan Kantor Pemkab Banyuwangi Menampilkan Grup Seni Barong dan Jaranan

by -569 Views
iklan aston

Banyuwangi, seblang.com – Ratusan masyarakat yang tergabung dalam Aliansi Relawan dan Kontraktor Tim Sukses Bupati Pendukung Bupati Kabupaten Banyuwangi memilih cara yang berbeda dalam melaksanakan aksi demonstrasi damai di depan kantor Pemkab Banyuwangi pada Jumat (28/6/2024).

Menurut Koodinator Aksi Aliansi Relawan dan Kontraktor Tim Sukses Bupati Pendukung Bupati Kabupaten Banyuwangi, Al Maarif yang akrab disapa Jon, pihaknya menampilkan grup Seni Barong dan Jaranan Singotaruno dari Kelurahan Singotrunan Banyuwangi untuk menghibur masyarakat yang menyaksikan aksi demo yang dilakukan.

iklan aston
iklan aston

Sekaligus sebagai wahana sosialisasi dan edukasi bagi warga dalam menyampaikan hak-hak mereka apabila ada kebuntuan komunikasi dengan para penguasa.

“Hari ini kita, menunjukkan aksi memperjelas tuntutan kami yang sudah saya sampaikan kepada Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Kabupaten Banyuwangi yang belum di ACC per hari ini,” ujar Jon.

Dia menutur aksi yang diberi tagline “Kartolo Menggugat”, merupakan hak dan cara yang dipilih sebagai tim Sukses dan Pendukung Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani dalam upaya untuk mengingatkan agar Bupati Ipuk lebih hati-hati dan waspada tehadap orang-orang yang saat ini berada di kanan kirinya yang menjadi pembisik dalam menetapkan kebijakan dan melaksanakan program pembangunan di kota yang ada di ujung Timur Pulau Jawa sampai saat ini

Lebih lanjut dia mengungkapkan terkait dengan pengadaan barang dan jasa, saat ini disinyalir banyak CV atau rekanan yang selalu terkait dengan SKPD tertentu saja yang mendapatkan persetujuan atau pekerjaan. Disisi lain, tidak sedikit CV atau rekanan lain tidak diberi kesempatan satu kali pun untuk bersaing dalam pengadaan barang dan jasa.

“Ada rasa ketidak adilan dan ketidaknyamanan dari CV rekanan lain untuk mendapatkan kegiatan-kegiatan yang ada di Banyuwangi. Kami kira ada pilih kasih dikalangan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di Pemkab Banyuwangi,” tambah Jon.

Dia menambahkan orang-orang dinas yang ada di lingkungan Pemkab Banyuwangi disinyalir hanya mementingkan para rekanan yang mereka kenal dan dikalangan mereka sendiri daripada bersaing sehat seperti yang ada di E-Katalog.

Apabila tuntutan yang disampaikan tidak ada jawabandan tidak dikabulkan, menurut Jon pihaknya akan turun demo ke Pendopo melaksanakan acara yang lebih besar lagi.

“Kami akan menampilkan Jaranan dan Kuntulan ketika ada acara Banyuwangi Ethno Carnival (BEC) dan International Tour de Banyuwangi Ijen (ItdBI) yang merupakan kejuaraan balap sepeda resmi dari Persatuan Balap Sepeda Internasional dan kembali digelar tahun ini di Banyuwangi,” pungkas Al Maarif.

No More Posts Available.

No more pages to load.