Tidak Ada Kejelasan, Ali Rahman  Bersama Dua Advokat Datangi Mapolres Situbondo

by -3216 Views
Ali Rahman warga Sopet (Tengah) saat didampingi dua pengacaranya
iklan aston

Situbondo, seblang.com – Ali Rahman salah satu warga Desa Sopet Kecamatan Jangkar Kabupaten Situbondo kesekian kalinya datangi Mapolres Situbondo guna mempertanyakan tindak lanjut pelaporannya. Namun kali ini Ali panggilan akrabnya didampingi oleh keluarganya dan dua p.engacara muda, Selasa, (4/6/2024).

Kedatangan Ali bersama dua pengacaranya bermaksud mempertanyakan pelaporannya karena menurutnya selama dirinya melapor ke Polres Situbondo tidak ada kejelasan meskipun terlapor sudah pernah dipanggil oleh penyidik Satreskrim Polres Situbondo.

iklan aston
iklan aston

“Saya dari Mahasura law office dan Partners mendampingi klien kami yaitu saudara Ali dan baru saja saya mempertanyakan tindak lanjut berkaitan dengan pelaporannya, yang sudah beberapa bulan belum ada kejelasan,” ujar Fathor Zainullah salah satu pengacara Ali.

Lebih lanjut Fathor Zainullah salah satu pengacara muda di Situbondo mengatakan, kedatangan dirinya ke Mapolres Situbondo baru akan mengembangkan kasus pelaporan kliennya.

“Saya sudah diskusi kasus ini bukan hanya kasus perzinahan namun juga kasus pornografi karena laporan awal itu hanya pelaporan perzinahan dan akhirnya kita dengan tim sepakat akan terus mengawal kasus pornografi karena sudah jelas saat melakukan perzinahan dan membuat Vidio tersebut dilakukan secara sadar dan bukan dilakukan secara paksaan atau sebagainya,” ucapnya.

Selain itu Mahfud juga sebagai pendamping kuasa hukumnya menambahkan, jika kasus ini sedikit ada Kendala karena pelaporannya kurang tepat karena pelaporan yang pertama klien kami adalah perzinahan jadi tidak ada hubungannya dengan pornografi jadi tidak ada pengembangan, dan menurutnya itu akan sulit. Yang kedua kesulitan berikutnya menurut keterangan PPA, bahwa pengembangan terkait dengan pasal pornografi pasal 8 undangan undangan nomor 44 tahun 2028 kesulitannya nanti ketika gelar.

Sambil lalu menunggu itu, kesulitan yang diterima adalah pihak terlapor sulit datang ke Polres ketika diundang atau ketika dilakukan pemanggilan terbukti dari tiga pemanggilan terlapor pihak istri sah Ali Rahman baru hadir mungkin itu menjadi kendalanya karena tahap awal pelaporan kurang lengkap.

“Dan langkah kita akan tetap mengawal sampai pada akhirnya pasal yang berkaitan dengan pornografi akan sangat memenuhi unsur salah satu unsurnya adalah ada pemerannya, ada Vidionya dan Vidio tersebut berbentuk pornografi jadi pasal 8 itu akan memenuhi unsur perbuatan dari dua terlapor,” katanya.

Lebih jauh Mahfud mengatakan, perselingkuhan ini bukan perselingkuhan biasa dan bisa dibuktikan dengan adanya Vidio pornografi akhirnya dirinya berkoordinasi berkaitan kasus yang dialami kliennya agar segera diproses dan dipercepat.

“Dan kami berharap kasus ini segera diproses karena ini juga bisa berdampak ke masyarakat luas, kalau kasus perselingkuhan biasa ia gampang lah, kalau ini kan kaitannya ada Vidio yang mana itu sudah masuk pornografi jika ini tidak segara di proses khawatir masyarakat akan meniru juga pembuatan Vidio Syur. Dan misalnya kasus ini dibiarkan seakan-akan kepolisian menganggap remeh padahal masalah ini perlu sangat diantisipasi dan diatasi betul oleh kepolisian,” sergahnya.

Sementara itu Ali Rahman juga mengungkapkan kekesalannya terhadap apa yang sudah dilakukan oleh istrinya sahnya bersama selingkuhannya yang tidak lain masih tetangganya.

“Saya kesal mas dan saya sudah tidak tahan, batin saya sebenarnya sudah hancur dan tersiksa saat melihat Vidio itu, dan saya berharap kepada Kepolisian Situbondo untuk segera memproses pelaporan saya, saya tidak akan melakukan hal yang akan merugikan saya sendiri meskipun jarak rumah selingkuhan istri saya tidak jauh dari rumah tinggal saya,” singkatnya.

Saat Kasat Reskrim Polres Situbondo AKP Momon dikonfirmasi seblang.com melalui Via Whatshap mengatakan jika kasus pelaporan ini dalam proses. “Kami akan cek dulu mas,” pungkasnya. (Kadari)

No More Posts Available.

No more pages to load.