Banyuwangi, seblang.com – Menjelang Pemilu Serentak 2024 Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Banyuwangi memastikan partisipasi Warga Binaan dengan menyediakan empat Tempat Pemungutan Suara (TPS) khusus di dalam Lapas. Pernyataan ini disampaikan oleh Kepala Lapas Banyuwangi, Agus Wahono, pada Selasa (16/1).
Agus Wahono mengungkapkan bahwa jumlah TPS khusus di Lapas Banyuwangi sebanyak empat buah, disesuaikan dengan koordinasi bersama Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Banyuwangi. Hal ini untuk memastikan hak suara lebih dari 900 Warga Binaan dapat terpenuhi.
“Idealnya pada tiap TPS bisa menampung sekitar 200-300 orang pemilih, karenanya kami usulkan untuk disediakan empat TPS khusus,” tambah Agus.
Pihak Lapas Banyuwangi telah mengusulkan nama-nama petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS), yang telah memenuhi persyaratan KPU, sebagai langkah persiapan menyeluruh untuk pelaksanaan Pemilu 2024.
“Jumlah TPS khusus ini mengalami penambahan dibandingkan dengan Pemilu 2019 yang hanya melibatkan tiga TPS di Lapas,” ungkapnya.
Selain itu, agar pelaksanaan pemilu berjalan lancar, akan dilakukan simulasi pemungutan suara. Hal ini diharapkan dapat memastikan setiap tahapan Pemilu dapat terlaksana dengan baik dan sesuai prosedur. “Persiapan lainnya termasuk pemutakhiran Daftar Pemilih Tetap (DPT) dan lokasi TPS telah dijalankan secara serius,” imbuhnya.
Dengan adanya TPS khusus di Lapas Banyuwangi, diharapkan partisipasi Warga Binaan dalam proses demokrasi dapat berjalan dengan lancar dan sesuai peraturan yang berlaku.///////
