Datanglah Ke Cafe Ramah Difabel di Jember, Pengunjung : Bisa Sekaligus Belajar Bahasa Isyarat

by -1634 Views
iklan aston

Jember, seblang.com – Beralamatkan di Jalan Manggis, Kelurahan Jember Lor, Kecamatan Patrang, Jember, kali pertama ada sebuah kafe yang ramah difabel.

Kafe yang bernama K-SULI (Kedai-Susu Tuli) itu, melayani pengunjungnya menggunakan bahasa isyarat. Sebab, para pelayannya adalah penyandang tunarungu atau tuli.

iklan aston
iklan aston

Serta, kafe tersebut juga sebagai tempat berinteraksinya kaum tuli dan juga masyarakat umum. Untuk para pengunjung yang datang dan ingin memesan, dilakukan dengan menggunakan bahasa isyarat.

Atau bisa juga menunjuk menu yang ingin dipesan, bagi yang tidak bisa menguasai bahasa isyarat.

Pemilik K-SULI Sumoko Hadi mengungkapkan, kafe tersebut beroperasi sejak tahun 2021. Berawal dari ide anaknya yang berkebutuhan khusus.

Saat itu pihaknya tengah mengunjungi sebuah tempat di Jakarta. Ternyata, ada sebuah kafe yang mempekerjakan kaum tunarungu. Sehingga, anaknya mempunyai ide untuk membuat kafe serupa di Jember.

“Awalnya dulu saya punya anak ABK (tunarungu), itu idenya berawal dari anak saya. Waktu itu kita jalan-jalan ke kafe di daerah Jakarta, dan menemukan kafe yang memperkerjakan kaum berkebutuhan khusus. Juga di sana tempat berinteraksinya mereka,” ucap Sumoko saat dikonfirmasi sejumlah wartawan disela kegiatannya meninjau kafe, Sabtu (30/12/2023) sore.

Kemudian, kata Sumoko, dari sanalah akhirnya anaknya menemukan ide untuk mendirikan kafe yang sama (di Jember).

“Waktu itu dia ngomong kepada saya, tapi mengungkapkan lewat bahasa tubuhnya, intinya dia ingin mendirikan kafe juga. Yang berkonsep seperti itu,” ujarnya.

“Akhirnya saya bersama istri bermusyawarah dan memutuskan untuk mendukung permintaannya. Begitupun juga guru-guru, serta kepala sekolahnya juga ikut mendukungnya. Sehingga berdirilah kafe yang dinamai Kedai Susu Tuli ini,” sambungnya.

Selain pengunjung ABK, kafe tersebut juga terbuka untuk umum. “Siapapun yang datang kesini, boleh belajar bahasa isyarat,” ungkapnya.

Namun demikian, setelah kafe itu berdiri sesuai dengan harapannya, anak dari Sumoko tersebut meninggal dunia.

“Tapi beberapa bulan yang lalu, anak saya meninggal dunia karena kecelakaan. Dari kejadian itulah, yang akhirnya kita selaku orangtuanya berinisiatif untuk meneruskan usaha ini. Sehingga, dapat bermanfaat untuk teman-temannya yang ada sampai saat ini,” jelas Sumoko.

“Seiring berjalannya waktu, kafe ini lalu diteruskan oleh teman-teman almarhum anak saya. Tapi, mereka disini bekerja sambil belajar berwirausaha,” imbuhnya.

Sumoko juga menambahkan, kafe K-SULI beroperasi hanya 3 hari saja.

“Kalau tempat ini dibuka setiap hari, takutnya akan mengganggu proses belajarnya. Karena mereka (teman-teman almarhum) masih sekolah semua. Makanya kafe ini bukanya hanya hari jumat, sabtu, dan minggu saja,” jelasnya.

“Mulai dari jam 4 sore sampai 9 malam, paling lambat jam 10 malam lah,” tandasnya.

Terpisah, salah satu pengunjung Kafe K-SULI, Muhammad Wahyu mengaku, kafe tersebut berbeda dengan yang lainnya. Pasalnya, selain bisa belajar bahasa isyarat, pihaknya bisa berkomunikasi langsung dengan kaum ABK.

“Bisa dibilang kafe ini berbeda dibanding kafe pada umumya yang saya datangi. Karena mungkin selain makannya enak-enak dan murah. Disini juga kita bisa belajar bahasa isyarat. Juga kita bisa berkomunikasi langsung dengan teman-teman tunarungu,” ucap Wahyu saat dikonfirmasi sejumlah wartawan di sela berkunjung ke Kafe K-SULI.

“Selain kita berkomunikasi dengan mereka, kita juga bisa belajar bareng. Yang pastinya ada banyak hal-hal baru yang bisa kita dapat pada saat berada disini,” sambungnya.

Kemudian, setelah belajar bahasa isyarat dengan, ia mengaku bisa mendapatkan teman baru. “Mungkin orang-orang mengira, kalau berteman dengan mereka (ABK) susah dalam berkomunikasi. Tapi kenyataannya justru kita bisa melihat sisi lain dari teman-teman ini,” ujarnya.

“Karena mereka juga memiliki potensi yang baik. Sehingga perlu kita dampingi ketika berteman dengan mereka,” tutup mahasiswa UIN KHAS Jember itu.///////

No More Posts Available.

No more pages to load.