Mojokerto, seblang.com – Polsek Dlanggu, Polres Mojokerto, memberikan dukungan penuh terhadap upaya percepatan penurunan stunting melalui program inovatif bernama “Sinau Penting” (Sinergitas Instansi Dlanggu Penanganan Anak Yatim dan Sunting). Program ini merupakan sinergi antara pemerintah kecamatan, Polsek, dan Koramil dengan fokus menyasar anak-anak dan ibu hamil di Kecamatan Dlanggu.
Kegiatan Sinau Penting tidak hanya memberikan edukasi terkait stunting, tetapi juga melibatkan santunan bagi anak yatim. Pada acara terbaru di Desa Sumbersari, Dlanggu Mojokerto Kapolsek Dlanggu Iptu Mohammad Khoirul Umam SE menyatakan kesiapannya untuk berpartisipasi aktif dalam menyukseskan program tersebut.
“Kegiatan penurunan stunting merupakan suatu langkah penting yang dilakukan pemerintah Kecamatan Dlanggu, dan kami dari Polsek Dlanggu siap berpartisipasi demi kesuksesan dan kelancaran acara,” ujar Kapolsek.
Iptu Umam menekankan bahwa penurunan stunting dapat dilakukan melalui berbagai cara, termasuk pengaktifan kegiatan kesehatan di desa seperti Posyandu. Hal ini mencakup penyediaan makanan sehat bagi balita, pemantauan kesehatan ibu hamil, dan anak.
Pada kesempatan tersebut, Iptu Umam memberikan pesan kepada orang tua, terutama ibu menyusui dan yang memiliki balita, untuk selalu memperhatikan kesehatan tumbuh kembang anak-anak mereka. “Ibu-ibu juga sebisa mungkin mengikuti Posyandu secara rutin agar dapat memperoleh informasi dan bertanya bagaimana cara merawat tumbuh kembang anak serta mencukupi kebutuhan gizinya,” ujar Iptu Umam.
Ia juga menegaskan komitmen unsur tiga pilar untuk terus berupaya maksimal dalam penanganan kasus stunting. “Kita juga harus memperhatikan asupan gizi dan nutrisi karena dengan pemberian gizi yang cukup dan seimbang dapat membantu tumbuh kembang anak,” tambah Iptu Umam. (*)