Banyuwangi, seblang.com – Gara-gara propeler atau baling-baling terlilit sampah plastik, perahu nelayan asal Banyuwangi terbalik dihantam ombak di perairan Selat Bali. Beruntung, empat nelayan yang menumpangi perahu nahas tersebut dapat terselamatkan.
Adapun identitas para nelayan antara lain, Atim (65) warga Kelurahan Lateng, Kecamatan/Kabupaten Banyuwangi; Akbar (26), warga Kelurahan Sobo, Kecamatan/Kabupaten Banyuwangi; Rijal (26), warga Kelurahan Taman Baru, Kecamatan/Kabupaten Banyuwangi; dan Dani (32), warga Pakis Jalio Sumberejo, Kecamatan/Kabupaten Banyuwangi.
Komandan Lanal Banyuwangi Letkol Laut (P) Ansori mengatakan, peristiwa itu terjadi pada hari Sabtu (1/4/2023) siang. Saat itu, perahu yang dinakhodai Atim sekaligus pemilik perahu, tengah pulang layar usai memancing ikan di perairan Selat Bali.
Namun pada saat perjalanan pulang menuju Pantai Marina Boom Banyuwangi, perahu mengalami trouble di bagian baling-baling. Saat dicek, ternyata ada sampah plastik yang membelit.
Kemudian oleh nakhoda kapal, sampah itu dibersihkan. “Nah, pada saat proses pembersihan propeler inilah tiba-tiba perahu dihantam ombak dan kemudian perahu terbalik,” kata Letkol Laut P Ansori, Minggu (2/4/2023).
Lanal Banyuwangi yang mendapatkan informasi laka laut tersebut, bergegas menuju lokasi dengan menggunakan Kapal cepat Rigit Hull Inflatable Boat (RHIB) untuk melaksanakan SAR.
Bersama Satpolairud Polresta Banyuwangi dan dibantu masyarakat nelayan, para pemancing itu pun berhasil dievakuasi. Perahu yang terbalik, juga dibawa kepinggir pantai.
“Akibat insiden ini tidak ada korban jiwa, perahu beserta para nelayan berhasil diselamatkan,” pungkasnya.////
