Ingin Menikmati Takjil dan Menu Masakan Tradisional Khas Banyuwangi Untuk Buka Puasa Silahkan Kunjungi Banyuwangi Ramadhan Street Food

by -650 Views
iklan aston

Banyuwangi, seblang.com – Bagi umat Islam Banyuwangi khususnya yang ada di wilayah kota apabila ingin menu yang bervariasi namun tidak memiliki waktu dan kesempatan memasak bisa memanjakan selera dengan membeli aneka makanan dan minuman dalam Banyuwangi Ramadhan Street Food atau Festival Takjil Ramadhan 1444 H atau 2023 M.

Menurut Camat Banyuwangi, Danisworo, dalam bulan suci tahun ini kecamatan kota menyiapkan tiga lokasi Banyuwangi Ramadhan Streetfood, yaitu; di Jalan Letjend Sutoyo (depan SMP Negeri 1 Banyuwangi), Terminal Wisata Terpadu (Sobo) dan di sekitar Taman Blambangan Banyuwangi.

iklan aston
iklan aston

Jumlah pelapak yang menjajakan aneka makanan dan minuman tiga titik yang disiapkan sekitar 500 orang karena menyesuaikan dengan kapasitas tempat yang ada.

“Di Taman Blambangan sekitar 90 pedagang, di Setro sekitar 250 dan Terminal Wisata Terpadu sekitar 50 orang. Para pelapak ada yang menjual makanan tradisional khas Banyuwangi,” jelas Alumni Fisip Universitas Jember itu.

Selain bisa membeli aneka macam makanan dan minuman, dalam sekitar satu bulan Banyuwangi Ramadhan Street Food, di setiap titik pengunjung juga bisa menikmati sajian pementasan seni budaya yang ditampilkan oleh para pelajar.

Untuk menyemangati orang yang menjalankan ibadah puasa, para pelajar akan menampilkan seni musik dan hiburan yang Islami, antara lain; Sholawatan, Hadrah, Kuntulan tari-tarian dan lain sebagainya. Pertunjukan seni tersebut bisa disaksikan mulai pukul 15.00 sampai datang buka puasa.

Selain di tiga titik lokasi yang ditetapkan, menurut Danis di beberapa kelurahan masyarakat juga membuka tempat penjualan takjil dan menu makan untuk berbuka puasa, antara lain di kelurahan Karangrejo, Penganjuran, Lateng dan beberapa kelurahan yang lain.

Dalam upaya mendukung program pemerintah Banyuwangi menjaga kebersihan dan keindahan, dengan mengutamaan penggunaan bahan-bahan yang alami dan mengurangi penggunaan bahan plastik.

“Kami menghimbau kepada pelapak maupun pengunjung / pembeli untuk meminimalisir penggunaan plastik dan ikut bertanggung jawab terhadap kebersihan lingkungan yang ada,” pungkas Danisworo.////

No More Posts Available.

No more pages to load.