Banyuwangi Tunjukkan Kinerja Positif di Momen Hari Jadi ke-80 Provinsi Jawa Timur

by -9 Views
Wartawan: Teguh Prayitno
Editor: Herry W. Sulaksono
Bupati Ipuk saat memimpin upacara

Banyuwangi, seblang.com – Peringatan Hari Jadi ke-80 Provinsi Jawa Timur di Banyuwangi menjadi ajang refleksi sekaligus unjuk capaian pembangunan daerah. Upacara yang dipimpin langsung oleh Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani itu berlangsung khidmat di halaman Kantor Bupati Banyuwangi, Minggu (12/10/2025).

Ratusan aparatur sipil negara (ASN), mahasiswa, dan perwakilan masyarakat turut hadir mengikuti upacara. Sementara para camat, lurah, kepala desa, kepala puskesmas, serta jajaran pendidikan di seluruh Banyuwangi mengikuti kegiatan secara virtual.

Turut hadir dalam kesempatan tersebut Wakil Bupati Banyuwangi Mujiono, Dandim 0825 Letkol Arm Triyadi Indrawijaya, Danlanal Banyuwangi Letkol Laut (P) Muhammad Pusi Santoso, Sekda Guntur Priambodo, serta sejumlah pejabat vertikal.

Dalam amanatnya, Bupati Ipuk menyebut perjalanan 80 tahun Provinsi Jawa Timur sebagai kisah panjang yang sarat dengan kerja keras dan kebersamaan. Ia mengajak seluruh elemen masyarakat menjadikan momentum ini untuk memperkuat semangat kolaborasi antarwilayah.

“Delapan puluh tahun bukan hanya soal waktu, melainkan cerminan perjuangan dan kebijaksanaan. Mari jadikan peringatan ini sebagai pengingat untuk memperteguh komitmen bersama, bergotong royong, dan berinovasi demi rakyat,” ujar Ipuk.

Bupati Ipuk juga menegaskan bahwa Banyuwangi terus berinovasi di berbagai bidang sebagai bentuk kontribusi nyata terhadap kemajuan Jawa Timur. Ia menyampaikan apresiasi atas dukungan dan arahan Pemerintah Provinsi Jawa Timur yang berperan besar dalam memperkuat langkah pembangunan daerah.

Dalam satu dekade terakhir, Banyuwangi mencatat berbagai kemajuan signifikan. Pertumbuhan ekonomi daerah mencapai 4,68 persen pada 2024 dan meningkat menjadi 5,85 persen pada triwulan II tahun 2025, lebih tinggi dibandingkan rata-rata provinsi dan nasional.

Tingkat kemiskinan pun terus menurun, dari 7,34 persen pada 2023 menjadi 6,13 persen di tahun 2025. Sementara pendapatan per kapita warga meningkat dari Rp58,08 juta pada 2023 menjadi Rp62,09 juta pada 2024.

“Semua capaian ini merupakan hasil kolaborasi seluruh pihak di Banyuwangi untuk mendorong kemajuan Jawa Timur,” terang Ipuk.

Sebagai bagian dari rangkaian peringatan, Pemkab Banyuwangi juga menyalurkan program Banyuwangi Berbagi edisi Oktober dengan memberikan helm baru kepada sepuluh pengemudi ojek daring dan pangkalan. Selain itu, penghargaan juga diberikan kepada sejumlah insan muda berprestasi sebagai bentuk apresiasi atas dedikasi mereka bagi daerah.///////////

iklan warung gazebo