“Pembangunan terus berjalan sesuai rencana. Target kami Juni 2026 selesai, sehingga Juli sudah bisa beroperasi,” ujar Dwi yang akrab disapa Yani.
Selain di Karetan, lanjut Yani, Pemkab juga akan membangun dua Stasiun Peralihan Antara (SPA) di Kelurahan Kertosari, Kecamatan Banyuwangi, dan Desa Setail, Kecamatan Genteng. Kedua SPA ini merupakan bagian dari Banyuwangi Hijau Fase 3, dengan dukungan dari Clean Rivers, Uni Emirat Arab.
Masing-masing SPA dirancang mampu mengelola 50 ton sampah per hari, sehingga total kapasitas tiga fasilitas baru ini mencapai 260 ton per hari, dengan potensi layanan hingga 1,4 juta penduduk.
“Dengan jumlah penduduk Banyuwangi sekitar 1,7 juta jiwa, program Banyuwangi Hijau akan mampu menjangkau hampir seluruh warga. Sisanya akan didukung mitra lain seperti Sungai Watch dan CLOCC Norwegia,” tutur Yani.
