Banyuwangi, seblang.com – Puncak peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Jalasenastri berlangsung khidmat sekaligus meriah di Wisma Bahari, Pangkalan TNI Angkatan Laut (Lanal) Banyuwangi, Rabu (27/8/2025). Dengan mengusung tema nasional “Jalasenastri Bersinergi dan Berkarya untuk Mendukung dan Mewujudkan Keluarga Prajurit TNI Angkatan Laut yang Sejahtera, Unggul, dan Prima”, momentum ini menegaskan kembali peran strategis keluarga prajurit sebagai fondasi ketahanan bangsa.
Acara diawali dengan video conference bersama Kepala Staf TNI Angkatan Laut (KSAL) sekaligus Pembina Utama Jalasenastri, Laksamana TNI Muhammad Ali, didampingi Ketua Umum Jalasenastri, Ny. Fera Muhammad Ali. Dalam arahannya, KSAL menekankan bahwa kekuatan pertahanan laut tidak hanya bertumpu pada alutsista dan kemampuan tempur, tetapi juga pada soliditas keluarga yang menopang prajurit.
“Kiprah Jalasenastri harus terus hadir di tengah rakyat, menguatkan peran prajurit, serta menjadi teladan dalam membangun keluarga yang tangguh,” tegas Laksamana TNI Muhammad Ali.
Komandan Lanal Banyuwangi, Letkol Laut (P) Muhammad Puji Santoso, M.Sc., hadir bersama Ketua Cabang 6 Korcab V DJA II Jalasenastri Armada RI, Ny. Dilla Puji Santoso, serta jajaran perwira staf dan pengurus Jalasenastri Cabang 6. Dalam sambutannya, Danlanal menegaskan ketangguhan prajurit lahir dari rumah tangga yang harmonis.
“Prajurit yang kuat lahir dari keluarga yang kokoh. Keluarga adalah sumber energi moral yang menentukan loyalitas dan keteguhan prajurit dalam menjaga kedaulatan laut Indonesia,” ujarnya.
Ketua Cabang 6 Jalasenastri, Ny. Dilla Puji Santoso, menambahkan bahwa istri prajurit memiliki peran strategis sebagai penggerak ketahanan keluarga. “Melalui program sosial, pendidikan, dan ekonomi keluarga, Jalasenastri berkomitmen memberi kontribusi nyata, baik bagi keluarga besar TNI AL maupun masyarakat. HUT ke-79 ini menjadi refleksi untuk memperkuat solidaritas, memperluas karya, dan menjaga keharmonisan rumah tangga sebagai benteng utama prajurit,” ungkapnya.
Jalasenastri yang berdiri sejak 27 Agustus 1946 telah bertransformasi dari organisasi pendukung perjuangan kemerdekaan menjadi wadah modern pemberdayaan perempuan, pendidikan anak, ketahanan keluarga, serta pengabdian sosial. Eksistensinya kini tersebar di seluruh Indonesia, menjadi mitra strategis TNI AL dalam memperkuat pertahanan maritim sekaligus hadir aktif di tengah masyarakat.
Di Banyuwangi, perayaan diwarnai upacara sederhana, menyanyikan Indonesia Raya, pemotongan tumpeng dan kue ulang tahun, pembagian doorprize, hingga penampilan seni anggota Jalasenastri. Sebagai penutup, seluruh peserta bersama-sama menyanyikan lagu “Jalasenastri Simfoni Negeri” dengan penuh semangat kebangsaan.////////
