Acara yang berlangsung di Jl. Masjid Dusun Ringinasri ini dihadiri oleh Ketua Yayasan Barokah Sinergi Terpadu, Danramil 0825/09 Tegaldlimo, Plt. Camat Tegaldlimo, Kapolsek Tegaldlimo, Korwilker Satdik, perangkat desa, serta tokoh agama setempat. Usai seremoni pemotongan pita, program MBG langsung didistribusikan perdana kepada siswa-siswi SMA Negeri 1 Tegaldlimo.
Ketua Yayasan Barokah Sinergi Terpadu, Sudarsono, menegaskan bahwa program ini merupakan langkah nyata untuk mendukung kesehatan dan masa depan generasi muda.
“Dengan adanya dapur MBG ini, kami berharap dapat meringankan beban orang tua sekaligus memastikan anak-anak mendapatkan nutrisi yang layak untuk menunjang proses belajar mereka. Kami mengajak seluruh pihak untuk mendukung keberlanjutan program ini,” ujarnya
Dukungan juga disampaikan oleh perwakilan Koramil 0825/09 Tegaldlimo, Peltu Harun Rofiq, Bati Tuud Koramil Tegaldlimo. Menurutnya, kesehatan dan gizi yang baik adalah fondasi ketahanan nasional.
“Program ini sejalan dengan upaya kita bersama mencetak generasi penerus yang kuat, sehat, dan cerdas. Semoga sinergi antara yayasan, pemerintah, dan masyarakat terus terjalin,” katanya.
Sementara itu, Kepala Desa Wringinpitu, Wasito, menyampaikan apresiasi atas program tersebut.
“Program Makan Bergizi Gratis ini bukan hanya sekadar pembagian makanan, tetapi wujud kepedulian yang sangat berharga bagi warga kami. Pemerintah desa siap mendukung penuh agar manfaatnya dirasakan masyarakat, terutama anak-anak,” tegasnya.
Rangkaian acara ditutup dengan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) antara Yayasan Barokah Sinergi Terpadu dan SMA Negeri 1 Tegaldlimo yang diwakili oleh H.M. Nursyukroini. Penandatanganan ini menjadi simbol komitmen bersama dalam menjamin keberlanjutan program dan pemerataan akses gizi.
Dengan adanya program MBG, diharapkan kualitas sumber daya manusia (SDM) di Kabupaten Banyuwangi, khususnya Kecamatan Tegaldlimo, semakin meningkat.////////