“Saya sangat mengapresiasi tim, karena di tengah jadwal kerja yang padat, mereka tetap bisa meluangkan waktu untuk berlatih. Ini sekaligus menjadi wadah bagi karyawan untuk berkreasi. Selain itu, kami juga melibatkan seniman tradisional untuk tampil,” ujarnya.
Sebelumnya, Kokoon juga pernah menggelar acara bertajuk Ngopi Sonten yang menampilkan kesenian tradisional Jaran Goyang. Ke depan, pihak hotel berupaya menjadikan kegiatan ini sebagai agenda rutin, sekaligus bentuk kontribusi nyata terhadap pengembangan pariwisata Banyuwangi.
Plt Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Banyuwangi, Dr. A. Taufik Rohman, M.Si., M.Pd., yang turut hadir memberikan apresiasi terhadap inisiatif Kokoon Hotel. Ia menilai langkah ini patut ditiru oleh hotel-hotel lain di Banyuwangi agar wisatawan selalu memiliki alternatif tontonan seni budaya setiap hari.
“Ini luar biasa, karena kegiatan ini bukan hanya digagas pemerintah, tetapi juga oleh pelaku industri pariwisata. Jika bisa dilakukan rutin oleh setiap hotel, wisatawan tidak lagi bingung mencari hiburan budaya ketika berkunjung,” kata Taufik.
Menurutnya, kolaborasi seperti ini sangat penting di tengah kondisi efisiensi anggaran pemerintah. Industri wisata yang turut berinisiatif akan membantu menciptakan keberlanjutan agenda pariwisata daerah. “Kami berharap seluruh hotel bisa menjual konsep serupa kepada masyarakat. Banyuwangi akan semakin dikenal sebagai destinasi seni, budaya, sekaligus kuliner,” tambahnya.
Taufik menegaskan, Kokoon menjadi pelopor dengan menghadirkan pertunjukan seni internal melalui karyawannya sendiri. Hal ini dinilai efektif sekaligus efisien karena hotel dapat memberdayakan pegawai tanpa harus mendatangkan seniman dari luar. “Ini patut ditiru, karena selain menghemat biaya, juga bisa meningkatkan kapasitas pegawai. Mereka tidak hanya terampil di bidang perhotelan, tetapi juga seni budaya,” ujarnya.
Dalam penilaian pribadi, Taufik memberikan skor 8,5 untuk pelaksanaan perdana acara tersebut. Ia berharap kualitas pertunjukan dapat terus meningkat sehingga menjadi daya tarik baru yang memperkuat posisi Banyuwangi sebagai salah satu destinasi wisata unggulan di Indonesia.