Penguatan kelembagaan HIPPAM juga menjadi fokus utama. Banyak kelompok pengelola air bersih di desa yang berjalan mandiri namun belum memiliki legalitas formal. Melalui program ini, tim teknis melakukan pendampingan, verifikasi lapangan, dan memfasilitasi penerbitan sertifikat register resmi sebagai dasar hukum pengelolaan sekaligus syarat memperoleh bantuan pemerintah.
“Dalam kesempatan ini, Bupati Ipuk meyerahkan sertifikat penghargaan kepada HIPPAM Sepanjang dari Dinas Pengairan,” imbuhnya.
Antusiasme warga terlihat tinggi. Sejumlah warga memanfaatkan kesempatan untuk berkonsultasi. Pengurus HIPPAM dari berbagai desa di sekitar Glenmore juga hadir untuk menyampaikan perkembangan kelembagaan.
Selain Dinas PU Pengairan, layanan Bunga Desa kali ini juga diikuti berbagai dinas lain. Dispendukcapil membuka pelayanan administrasi kependudukan, Dinas Kesehatan menyediakan pemeriksaan kesehatan, sementara DPMPTSP memberi konsultasi UMKM dan perizinan. Kegiatan ini menjadi ajang interaksi lintas sektor antara pemerintah dan warga desa.
Program Bunga Desa telah menjadi inovasi unggulan pelayanan publik Banyuwangi. Konsepnya membawa kantor dinas langsung ke desa, memotong birokrasi, dan memberikan solusi di tempat masyarakat tinggal.