Banyuwangi, seblang.com – Yonif 515 Ugra Tapa Yudha (UTY) Banyuwangi kembali turun ke tengah masyarakat. Kali ini bukan dalam operasi militer, melainkan penyaluran beras SPHP (Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan) di Asrama Militer (Asmil) Yonif/UTY 515 Banyuwangi dan Balai Desa Pakistaji, Rabu (6/8/2025).
Hasilnya, dalam waktu singkat 1 ton beras yang dengan harga terjangkau itu ludes terjual diserbu warga tiga dusun desa setempat.
Dipimpin langsung oleh Danton Yonif 515/UTY, Letda Inf Moh. Baidawi, sebanyak 10 personel diterjunkan untuk mengawal penyaluran beras SPHP hasil kerja sama dengan Bulog dalam Gerakan Pangan Murah (GPM) tersebut. ” Bazar beras murah Ini merupakan bagian dari upaya kami mensukseskan program pemerintah dalam menstabilkan harga beras di tengah masyarakat,” ujar Baidawi.
Warga pun terlihat antusias. Sejak pagi, antrean warga dari Dusun Dadapan dan Kepuh sudah tampak memenuhi Asmil yang berharap bisa membawa pulang beras berkualitas dengan harga terjangkau. Penyaluran dimulai pukul 08.00 WIB hingga 09.30 WIB di lingkungan asrama, kemudian dilanjutkan di Balai Desa Pakistaji bagi warga Dusun Krajan.
“Setiap warga dibatasi membeli maksimal 10 kilogram beras, dengan harga hanya Rp120.000 per 10 kg, jauh di bawah harga pasar. Dalam waktu singkat, sebanyak 200 bungkus atau 1.000 kilogram beras langsung diserbu dan habis terbeli,” jelasnya.
Kegiatan seperti ini adalah angin segar di tengah tekanan harga kebutuhan pokok yang terus merangkak naik. Terlebih bagi masyarakat yang termasuk golongan ekonomi rendah.
“Kalau bisa tiap hari ada kegiatan seperti ini, Pak,” celetuk salah satu warga yang juga menyampaikan rasa terimakasih kepada Yonif 515/UTY atas inisiatifnya menggelar bazar beras berkualitas dengan harga murah.////////