Malang, seblang.com – Pada Dies Natalis yang pertama setelah berganti nama dari Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKes) Kepanjen menjadi Universitas Kepanjen menjadi momen untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Kabupaten Malang. Bahkan Bupati Sanusi berharap Universitas yang berada di Ibu Kota Kabupaten Malang ini bisa menyediakan pendidikan tinggi yang berkualitas bagi masyarakat Malang raya.
“Satu tahun adalah awal yang penting dan menentukan dalam perjalanan panjang sebuah institusi pendidikan tinggi, semoga Universitas Kepanjen hadir sebagai wujud nyata dari cita-cita besar untuk mencerdaskan kehidupan bangsa, khususnya dalam menyediakan akses pendidikan tinggi yang berkualitas bagi masyarakat Malang Raya dan sekitarnya,” kata Bupati Sanusi saat hadir pada Dies Natalis pertama Universitas Kepanjen, Sabtu (2/8/2025) malam.
Universitas Kepanjen dapat terus berkembang menjadi institusi yang unggul, adaptif terhadap tantangan zaman, serta mampu melahirkan generasi muda yang berilmu, berintegritas, dan berdaya saing global.
“Pemerintah Kabupaten Malang siap mendukung setiap langkah dan program yang sejalan dengan visi pembangunan daerah, khususnya dalam bidang pendidikan, riset, dan pemberdayaan masyarakat,” ungkap Bupati Sanusi.
Sementara itu Rektor Universitas Kepanjen Malang, Dr Tri Nurhudi Sasono S.keb.ns.m.kep. membeberkan hanya cukup Rp 1 juta sudah bisa mulai kuliah dan memiliki dua fakultas: Fakultas Kesehatan dan Fakultas Ekonomi dan Bisnis, dengan total delapan program studi.
“Cukup dengan Rp 1 juta sudah bisa kuliah, untuk Fakultas Kesehatan, program studinya meliputi S1 Keperawatan, D3 Keperawatan, Profesi Ners, Administrasi Rumah Sakit, dan Kesehatan & Keselamatan Kerja (K3). Sedangkan di Fakultas Ekonomi dan Bisnis, ada Sarjana Kewirausahaan, Bisnis Digital, dan Pariwisata,” beber Nurhudi.
Untuk penerimaan mahasiswa baru tahun 2025 berjumlah 402 orang dan tidak hanya berasal dari wilayah Kabupaten Malang, selain itu pihaknya juga menerima rombongan sekitar 90 mahasiswa dari NTT. Mereka kami fasilitasi karena Universitas Kepanjen punya program unggulan, yaitu KSM (Kuliah Sambil Magang) dan KSK (Kuliah Sambil Kerja).
“Program ini cukup menarik dan menjadi solusi bagi lulusan SMA dan SMK. Karena berdasarkan data, banyak dari mereka yang tidak melanjutkan kuliah, biasanya karena dua alasan utama: biaya dan keinginan untuk langsung bekerja. Maka dari itu, kami mencoba menyesuaikan sistem perkuliahan,” terang Nurhudi.
Untuk momen satu tahun berdirinya Universitas Kepanjen, “kami ingin menegaskan kembali semangat sesuai jargon kami: “Kepanjen Keren“. Meski berasal dari kabupaten, kami tidak kalah keren dibanding kampus-kampus di tingkat nasional bahkan internasional,” tandasnya.
Hadir pada Dies Natalis pertama Universitas Kepanjen, Kapolres Malang Kapolres Malang AKBP Danang Setiyo PS, anggota DPRD Kabupaten Malang, mantan Bupati Malang Rendra Kresna, Ketua DPC Partai Nasdem Kabupaten Malang Jajuk Rendra Kresna.////////