Balita Tenggelam di Kolam, Bupati Situbondo Kunjungi Rumah Duka

by -68 Views
Writer: Kadari
Editor: Herry W Sulaksono

Situbondo, seblang.com – Seorang balita berusia tiga tahun, Adek Nisar, ditemukan tewas tenggelam di sebuah kolam ikan di samping rumahnya, di Talkandang, Kecamatan Situbondo, Jumat (1/8/2025) sekitar pukul 13.00 WIB.

Tragedi ini mengundang keprihatinan mendalam dari berbagai pihak, termasuk Bupati Situbondo, Yusuf Rio Wahyu Prayogo, yang segera mengunjungi keluarga korban.

Bersama Ketua TP PKK Situbondo, Husna Laili, Bupati Yusuf Rio, yang akrab disapa Mas Rio, menyampaikan duka cita mendalamnya kepada keluarga. Kejadian nahas ini menjadi pengingat bagi seluruh masyarakat Situbondo akan pentingnya pengawasan terhadap anak-anak.

“Ini juga menjadi perhatian kepada masyarakat Situbondo. Hati-hati, jaga anaknya jangan sampai lepas kontrol,” ucap Mas Rio dengan nada prihatin. “Pas menjelang Jumatan tadi lagi sepi, tidak ada orang yang melihat, akhirnya lepas kontrol. Kami ikut berduka atas peristiwa ini,” tambahnya singkat, sambil memberikan dukungan moral kepada keluarga.

Sementara itu, Tim Inafis Polres Situbondo menjelaskan kronologi tragis yang menimpa Adek Nisar. Berdasarkan keterangan, nenek korban saat itu sedang mengasuh Nisar dan satu balita lainnya. Ketika nenek tersebut harus masuk rumah untuk mengambil popok bayi yang sedang buang air besar, Adek Nisar luput dari pengawasan.

Nenek korban yang menangis meronta di samping jasad korban

“Nenek tersebut harus menggendong bayi yang sedang BAB, sehingga nenek ini masuk rumah mengambil pempers. Nah, saat mengambil pempers keluar lagi, Adek Nisar sudah tidak ketemu,” jelas Tim Inafis.

Dengan perasaan panik, sang nenek mencari Nisar di sekitar rumah. Namun, suasana yang sepi membuat pencarian menjadi sulit. Hingga akhirnya, ia melihat sepasang sandal yang mengambang di kolam. Firasat buruknya menjadi kenyataan. Sang nenek berteriak histeris meminta tolong kepada saudara dan keponakannya. “Sayangnya, saat Nisar diangkat dari kolam, nyawanya sudah tidak dapat tertolong,” terangnya.

iklan warung gazebo