Gubernur Jatim Serahkan Santunan Korban KMP Tunu Pratama Jaya di Pelabuhan Ketapang

by -17 Views
Writer: Teguh Prayitno
Editor: Herry W. Sulaksono

Banyuwangi, seblang.comGubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menyerahkan santunan secara simbolis kepada delapan keluarga korban meninggal dunia dalam tragedi tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya. Penyerahan dilakukan di Pelabuhan ASDP Indonesia Ferry Cabang Ketapang, Banyuwangi, Sabtu (12/7/2025).

Santunan sebesar Rp10 juta diberikan kepada masing-masing keluarga korban yang berasal dari wilayah Jawa Timur. “Santunan berasal dari Pemprov Jatim diberikan kepada korban meninggal akibat tragedi kapal tenggelam asal Jawa Timur,” ujar Khofifah.

Ia menyebutkan sejumlah korban berasal dari berbagai daerah, mulai dari Probolinggo, Jember, Pasuruan hingga Blitar. Khofifah menginstruksikan agar petugas Tagana mengantarkan langsung ucapan duka dan santunan ke rumah-rumah duka. “Saya sudah pesan kepada Kepala BPPD atau yang mewakili supaya paling tidak ada tim Tagana yang ditugaskan untuk menyampaikan duka cita kami ke rumah korban,” katanya.

Kunjungan Khofifah ke Banyuwangi turut didampingi oleh Kepala Dinas Perhubungan Jawa Timur dan disambut oleh Wakil Bupati Banyuwangi Ir H. Mujiono serta Deputi Bidang Operasi Pencarian dan Pertolongan Basarnas, Ribut Eko Suyanto, yang sejak awal memimpin langsung operasi SAR di lokasi.

Dalam pernyataannya, Khofifah juga menyampaikan duka mendalam atas tragedi tersebut. Hingga Sabtu siang, dilaporkan 18 jenazah korban telah ditemukan dan 30 orang selamat telah dipulangkan ke keluarga masing-masing.

“Tentu saja penyelamatan korban atas kerja keras semua tim operasi terpadu. Baik dari Banyuwangi, provinsi, terutama dari tim pusat,” ucap Khofifah. Ia mengapresiasi kerja keras tim SAR gabungan yang terus melakukan pencarian di tengah masa perpanjangan operasi.

“Apa yang sudah dilakukan oleh tim operasi terpadu ini, tentu kami menyampaikan terima kasih. Bahkan hari ini sudah masuk pada perpanjangan tiga hari yang kedua. Itu artinya bahwa kami semua akan terus berikhtiar memaksimalkan upaya pencarian dan penyelamatan,” tambahnya.

Sementara itu, Deputi Basarnas Ribut Eko Suyanto menyatakan bahwa proses pencarian masih terus dilakukan dengan maksimal. “Mudah-mudahan ada suatu kemajuan dari operasi kita lakukan,” ujarnya. (\*)

iklan warung gazebo