Madiun, seblang.com – Acara sakral Suran Agung Persaudaraan Setia Hati Winongo Tunas Muda (PSHW-TM) yang ke-122 membawa berkah tersendiri bagi para pelaku UMKM dan pedagang kaki lima, Minggu (6/7/2025).
Seperti halnya Winarti, salah satu pemilik warung yang terletak di jalan Ring Road Barat Kota Madiun. ia mengaku, bahwa tradisi sakral PSHW-TM itu berdampak positif bagi pendapatannya. Pasalnya, omset warung makan miliknya naik hingga tiga kali lipat dibandingkan hari biasa.
“Kalau hari biasa ya rata-rata tiga ratus ribu, tapi kalau pas Suran Agung seperti ini Alhamdulillah ada satu jutaan lah kira-kira,” kata Winarti kepada seblang.com.
Warung milik Winarti sudah mulai buka sejak Sabtu sore dan beroperasi selama 24 jam, dibantu anak dan seorang pekerjanya. Ia mengaku kewalahan melayani pembeli karena jumlah pengunjung yang terus berdatangan.
“Sejak buka sabtu sore kemarin, sudah banyak yang antre mas, sampai malam juga,” ujarnya.
Winarti merasa bersyukur bahwa Suran Agung selalu membawa berkah tersendiri bagi usahanya. Dia juga tidak pernah merasa khawatir meskipun acara tersebut dihadiri puluhan ribu massa dari berbagai daerah, karena para pesilat PSHW-TM selalu tertib dan tidak pernah berbuat onar maupun anarkis.
Situasi yang kondusif ini membuatnya termotivasi untuk terus mengembangkan usaha, terutama saat momentum kegiatan besar seperti Suran Agung. Peningkatan pendapatan yang signifikan juga mendorongnya meningkatkan kualitas layanan di warungnya.
Winarti berharap acara semacam ini rutin digelar di Kota Madiun karena tidak hanya membawa dampak ekonomi bagi pedagang kecil, tetapi juga mempererat kebersamaan di tengah masyarakat.