Tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya, Pemkab Banyuwangi Gerak Cepat

by -27 Views
Writer: Teguh Prayitno
Editor: Herry W Sulaksono

Banyuwangi, seblang.comPemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyuwangi bergerak cepat menangani insiden tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya di Selat Bali, Rabu malam, 2 Juli 2025.

Pemkab melalui berbagai organisasi perangkat daerah (OPD) langsung terlibat penuh, mulai dari evakuasi, pendampingan korban, hingga penyediaan logistik dan layanan medis.

Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani menyampaikan duka mendalam atas musibah tersebut. Ia memastikan seluruh jajaran Pemkab Banyuwangi aktif turun ke lapangan mendukung tim penyelamat dan keluarga korban.

“Kami turut bela sungkawa atas tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya. Semoga korban yang meninggal mendapat tempat terbaik di sisi Tuhan Yang Maha Kuasa, dan yang dalam perawatan segera diberi kesembuhan,” ujar Ipuk, Kamis (3/7/2025). “Seluruh jajaran Pemkab Banyuwangi yang terkait turut aktif dalam penanganan tragedi ini,” imbuhnya.

Pemkab Banyuwangi menyiagakan armada ambulans sejak malam kejadian, menyiapkan ruang khusus bagi korban di RSUD Blambangan, serta mengerahkan relawan BPBD dan Tagana Dinsos Banyuwangi untuk membantu proses evakuasi.

Tak hanya itu, asesmen awal juga dilakukan terhadap korban meninggal, termasuk pendampingan psikologis dan pemberian bantuan untuk keluarga.

Asisten Pemerintahan dan Kesra Pemkab Banyuwangi, MY Bramuda, menyebut pihaknya menyiapkan bantuan makanan untuk keluarga korban dan relawan di Pelabuhan Ketapang sesuai arahan Bupati Ipuk. “Atas instruksi Bu Bupati, kami menyediakan kebutuhan logistik bagi keluarga korban dan relawan,” jelas Bramuda.

Untuk mempermudah pemantauan, Pemkab Banyuwangi juga mengaktifkan tiga posko di Pelabuhan Ketapang, Pelabuhan Tanjungwangi, dan Pelabuhan Boom.

Posko ini menjadi pusat koordinasi proses penanganan dan pendataan korban.

Sementara itu, jumlah korban selamat hingga Kamis (3/7/2025) pukul 10.00 WIB tercatat sebanyak 31 orang, sedangkan 4 penumpang dinyatakan meninggal dunia.

KMP Tunu Pratama Jaya sendiri membawa 53 penumpang, 12 kru kapal, dan sejumlah kendaraan saat tenggelam dalam pelayaran dari Pelabuhan Ketapang menuju Pelabuhan Gilimanuk.

Berikut daftar korban selamat yang berhasil dievakuasi:

  1. Sandi – laki-laki, kru kapal
  2. Romilfa Hidayat (30) – laki-laki, penumpang
  3. Sarogi – laki-laki, penumpang
  4. Mansun – laki-laki, penumpang
  5. Wajihi – laki-laki, penumpang
  6. Ansori – laki-laki, penumpang
  7. Riko Kraf Sanjani – laki-laki, kru kapal
  8. Sinyo – laki-laki, penumpang
  9. Ely – laki-laki, penumpang
  10.  Wahyudi – laki-laki, penumpang
  11.  Saiful Munir – laki-laki, penumpang
  12.  Supardi – laki-laki, penumpang
  13. Abu Khoiri – laki-laki, penumpang
  14. Farid – laki-laki, penumpang
  15. Erick Imbawani – laki-laki, kru kapal
  16. Nurdin Juswanto – laki-laki, kru kapal
  17. Ahmad Susipno – laki-laki, penumpang
  18. Bahrun – laki-laki, penumpang
  19. Eka Tonansyah – laki-laki, penumpang
  20. M. Triwahyudi – laki-laki, penumpang
  21. M. Farid Wahyudi – laki-laki, penumpang
  22. Samsul Hidayat – laki-laki, penumpang
  23. M. Khodli – laki-laki, penumpang
  24. Bejo Santoso – laki-laki, penumpang
  25. Deni Hermanto – laki-laki, penumpang
  26. Ahmad Lukan – laki-laki, penumpang
  27. Febriani – perempuan, penumpang
  28. Ibnul Vawait – laki-laki, penumpang
  29. Imron – laki-laki, penumpang
  30. Nanda Sinta – laki-laki, penumpang
  31. Riki Prayuda – laki-laki, penumpang

Korban meninggal dunia tercatat:

  1. Elok Rumantini (34) – petugas kantin kapal
  2. Anang Suryono (59) – penumpang
  3. Eko Sastryo (51) – penumpang
  4. Cahyani (45) – penumpang

Tim SAR gabungan bersama relawan dan dukungan penuh Pemkab Banyuwangi masih melanjutkan pencarian untuk menemukan korban yang belum ditemukan di sekitar lokasi kejadian.

iklan warung gazebo