Banyuwangi, seblang.com – Perlombaan cabang olahraga (Cabor) menembak Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) IX Jawa Timur (Jatim) Tahun 2025 telah dilaksanakan lapangan tembak Kampung Tentara Singosari Kabupaten Malang pada 30 Juni- 3 Juli 2025 lalu.
Dalam even tersebut Persatuan Menembak Sasaran dan Berburu Indonesia (Perbakin) Kabupaten Banyuwangi menurunkan beberapa atlet untuk mengikuti kelas tembak reaksi, Air Rifle Match dan Benchrest.
Menurut Ketua Pengkab Perbakin Banyuwangi, Romadhoni Isyak, sebenarnya ada 1 kelas lagi yang diikuti oleh atlet Banyuwangi yaitu di kelas Multirange Metal Silhouette. Namun sangat disayangkan ternyata nama penembak Banyuwangi tidak terdaftar di kelas tersebut.
“Kami sangat kecewa dengan tidak didaftarkannya atlet di kelas Multirange Metal Silhouette oleh KONI Banyuwangi. Kami tidak paham apakah ini ada miskomunikasi atau ketidak tahuan admin memasukkan nomor kelas yang di input di aplikasi Porprov Jatim 2025,” ujar Romadhoni Isyak pada Kamis (3/7/2025).
Meskipun memendam kekecewaan dan banyak kendala administratif yang dialami menjelang pertandingan, pelatih dan official cabor menembak Banyuwangi meminta para atlet untuk tetap melaksanakan pertandingan dengan maksimal, imbuh Romadhoni.
Dia menambahkan dalam even olahraga dua tahunan terbesar di Jatim tahun ini cabor menembak menyumbang 1 medali perunggu di kelas tembak reaksi AAIPSC Putri yang merupakan kelas eksebisi atas nama Keizara Shaibiyyah Setiawan siswi SMPN 1 Cluring Banyuwangi.
Keizara Shaibiyyah Setiawan, menurut Romadhoni, merupakan salah seorang atlet menembak Banyuwangi yang benar-benar berpotensi dan selalu meraih juara di tingkat nasional
“Atlet sudah bekerja keras dan sudah tampil dengan penampilan terbaik membawa nama Banyuwangi. Semoga Porprov Jatim mendatang Cabor menembak akan membawa lebih banyak lagi medali untuk Banyuwangi,” pungkasnya.