Blitar, seblang.com – Pemerintah Desa (Pemdes) Dawuhan, Kecamatan Kademangan, Kabupaten Blitar mulai melaksanakan pembangunan fisik berupa perbaikan jalan desa di Dusun Gogourung RT 2 RW 5. Kegiatan ini bersumber dari Dana Desa (DD) tahun anggaran 2025 dengan nilai sekitar Rp76 juta.
Panjang jalan yang diperbaiki mencapai kurang lebih 260 meter dan berada di kawasan yang berbatasan langsung dengan lahan pertanian warga. Kepala Desa Dawuhan, Ahmad Muhibuddin, mengatakan bahwa akses ini selama ini digunakan petani untuk mengangkut hasil panen mereka ke pusat distribusi maupun pasar-pasar tradisional.
“Lokasi jalan ini memang berada di jalur yang sering dilalui warga, terutama petani. Selama ini, kondisi jalannya cukup menyulitkan saat musim panen. Maka dari itu, warga mengusulkan agar dilakukan perbaikan,” kata Ahmad Muhibuddin saat ditemui di Balai Desa Dawuhan, Selasa (17/6/2025).
Usulan perbaikan jalan ini, lanjut Muhibuddin, berasal dari masyarakat yang disampaikan melalui forum Musyawarah Dusun (Musdus), kemudian dibahas lebih lanjut dalam Musyawarah Desa (Musdes) sebelum akhirnya masuk dalam daftar kegiatan pembangunan desa yang didanai APBDes 2025.
“Setiap kegiatan pembangunan yang kami laksanakan pada dasarnya hasil dari kesepakatan bersama warga. Musyawarah menjadi dasar dalam menentukan prioritas anggaran. Jalan ini salah satu contoh usulan warga yang kami realisasikan tahun ini,” jelasnya.
Ia berharap, keberadaan jalan yang lebih layak ini akan mempermudah aktivitas warga, tidak hanya untuk petani, tetapi juga untuk warga yang beraktivitas sehari-hari di wilayah sekitar. Selain itu, akses yang lebih baik juga dinilai bisa membuka peluang-peluang ekonomi baru bagi masyarakat desa.
“Kalau aksesnya bagus, hasil pertanian bisa diangkut lebih cepat dan lebih mudah. Itu tentu akan berdampak langsung terhadap efisiensi biaya dan waktu,” ujar Muhibuddin.
Warga Dusun Gogourung pun menyambut baik pelaksanaan proyek perbaikan jalan tersebut. Perbaikan ini sangat dinanti karena kondisi sebelumnya cukup memprihatinkan, apalagi saat musim hujan.
“Kalau hujan, jalannya becek dan licin, kadang kendaraan sampai tergelincir. Sekarang sudah mulai diperbaiki, kami sangat bersyukur,” ujar salah satu warga setempat. (dip)
