Industri Wisata Indonesia-Malaysia Blusukan ke Banyuwangi, Jajaki Kerja Sama Pariwisata

by -49 Views
Writer: Teguh Prayitno
Editor: Herry W. Sulaksono

Banyuwangi, seblang.com  – Puluhan pelaku industri wisata dari berbagai daerah di Indonesia dan Malaysia menjelajahi sejumlah destinasi di Banyuwangi dalam ajang Banyuwangi Travel Mart 2025, Selasa–Kamis (10–12/6/2025).

Selama tiga hari, mereka tak hanya menikmati keindahan alam dan budaya lokal, tapi juga membuka peluang kerja sama dengan pelaku wisata di Bumi Blambangan.

Total ada 90 buyer potensial yang hadir, dipertemukan dengan 45 seller dari kalangan hotel, restoran, travel agent, transportasi, hingga pusat oleh-oleh.

Para peserta datang dari berbagai kota seperti Yogyakarta, Solo, Jakarta, Surabaya, Kalimantan, Pulau Bajo, Bali, hingga Malaysia. Mereka diajak menyusuri destinasi andalan seperti Pantai Bangsring Underwater, Pantai Mustika, Gandrung Terakota, dan Pulau Bedil.

Angela Pitasari Citra, dari panitia penyelenggara, menyebut Banyuwangi dipilih karena dianggap lengkap dari sisi potensi pariwisata. Mulai dari wisata kesehatan, kuliner, hingga bahari—semuanya tersedia di kabupaten ujung timur Pulau Jawa ini.

“Strategi Kemenpar saat ini fokus ke tiga sektor: wellness tourism, gastronomy, dan marine tourism. Dan Banyuwangi punya semuanya,” ujar Citra, Rabu (11/6/2025).

Dari Malaysia, Ade Azri Reza dari Travel 4ALL mengaku terkesan dengan potensi Banyuwangi dan siap membawanya ke pasar Negeri Jiran. “Event ini jadi peluang bagus buat promosi pariwisata Banyuwangi di Malaysia,” katanya.

Emmycho dari Pasindo Tour Yogyakarta bahkan langsung ‘tutup transaksi’ dengan dua hotel karena sudah merencanakan membawa 15 wisatawan pada akhir Juni dan 40 orang lagi di awal Agustus.

“Saya senang bisa dapat banyak insight dan bisa upgrade produk kami. Ini sangat berguna buat kami para pelaku travel,” ujarnya.

Hal serupa disampaikan Denny Martin, CEO PT Karya Anjani Internasional. Ia ingin menjadikan momen ini sebagai awal kolaborasi lintas daerah. “Kita ingin rangkul teman-teman dari Banyuwangi, Jakarta, Jawa Barat, dan lainnya untuk bikin paket open trip bareng. Potensinya besar,” jelasnya.

Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani mengapresiasi gelaran ini sebagai bagian dari upaya mendorong pariwisata daerah.
“Terima kasih sudah mendukung pariwisata Banyuwangi. Event seperti ini sangat bermanfaat untuk memperluas jaringan dan meningkatkan kunjungan wisatawan,” kata Ipuk.//////

iklan warung gazebo